Mayat di Apartemen
Temuan Mayat Wanita Muda dan Alat Isap Narkoba di Cipulir Masih Berselubung Misteri
Mayat wanita berusia 22 tahun ditemukan di sebuah apartemen di Cipulir, Jaksel. Di lokasi itu polisi juga menemukan alat isap (bong) sabu (narkotika)
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPULIR -- Mayat wanita berusia 22 tahun ditemukan di sebuah apartemen di Jalan Ciledug Raya, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Polisi yang mendatangi lokasi kejadian menemukan sebuah alat isap atau bong yang identik sebagai alat untuk mengonsumsi narkotika jenis sabu.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, mayat tersebut ditemukan Rabu (8/6/2022) siang. Korban diperkirakan sudah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya.
"Jika dilihat dari kondisi, diperkirakan mayat sudah beberapa hari meninggal dunia," kata Budhi dalam keterangan yang diterima Kamis (9/6/2022).
Baca juga: Digrebek Pesta Bikini Hingga Dini Hari di Perumahan Depok, Ratusan Dites Urine Negatif Narkoba
Baca juga: Caisar YKS Dituduh Pakai Narkoba, Ini Penjelasan Soal Wajah Sayu saat Live TikTok
Budhi menuturkan bahwa pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sejauh ini, polisi belum menemukan jejak kekerasan pada tubuh korban.
Polisi menyerahkan penelitian penyebab kematian lewat proses autopsi oleh petugas forensik. "Dari hasil autopsi akan diketahui penyebab (kematian) dan kapan waktu kematiannya," tutur Budhi.
Penemuan jasad itu bermula dari laporan penghuni apartemen kepada petugas keamanan apartemen. Dalam laporan tersebut, penghuni mengeluhkan bau tidak sedap.
Petugas keamanan kemudian membuka pintu unit tersebut dan menemukan mayat seorang wanita di atas kasur.
Di TKP, polisi menemukan alat isap narkoba alias bong di dekat jasad I. "Ada juga ditemukan bong di situ," kata Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Agus Widartono saat dihubungi, Kamis (9/6/2022).
Meski begitu, Agus tidak mau berspekulasi terkait penyebab kematian korban.
Pihak kepolisian kini masih mendalami kasus tersebut. Pendalaman itu dengan pemeriksaan empat orang saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Di samping itu, polisi juga masih mengumpulkan barang bukti soal kasus tersebut. "Akibat atau penyebab kematian masih diselidiki," ucap Agus dikutip dari Tribunnews.com.
Polisi belum memberikan keterangan lebih detail tentang korban. Juga tentang statusnya di apartemen tersebut, apakah sebagai penghuni, penyewa, atau pengunjung.
Belum diketahui pula sosok wanita muda tersebut, apakah dia seorang karyawati, mahasiswi, pengusaha, atau artis. Juga orang yang terakhir bertemu I ataupun orang terakhir yang keluar dari unit apartemen tersebut. (*)