Timnas U19
Cahya Supriadi Kiper Timnas U-19 Kelahiran Karawang yang Bikin Bangga
Cahya Supriadi ternyata merupakan kelahiran Kabupaten Karawang,11 Februari 2003 ini mampu membuat masyarakat Karawang bangga
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Lilis Setyaningsih
Kiper kelahiran Karawang, 11 Februari 2003 ini dinyatakan positif Covid-19 bersama 6 punggawa timnas lainnya yakni Ronaldo Kwateh, Braif Fatari, Muhammad Ferari, Irfan Jauhari, Ahmad Figo dan Taufik Hidayat.
Meski demikian, ia tak terlalu larut dalam kekecewaan.
Selama menjalani isolasi, Cahya tetap menjaga kondisi tubuhnya agar tetap fit dan tidak ketinggalan program latihan saat kembali bergabung dengan klubnya yakni Persija Jakarta di level elite pro.
"Alhamdulillah sekarang sudah negatif. Sudah bisa jalani aktivitas seperti biasa," katanya.
Walaupun gagal berlaga di AFF U-23, dia menargetkan dapat tampil di Piala Dunia U-20 pada 2023 nanti.
Baca juga: Piala AFF U-19 2022, Timnas Indonesia Harus Puas Berbagi Skor dengan Vietnam
"Saya tidak akan sia-siakan kesempatan ini. Saya terus bekerja keras dan berlatih agar bisa kembali dipanggil Timnas," ujar Cahya.
Pemanggilan Cahya ke Timnas U-23 merupakan sebuah kejutan. Talenta asal Kecamatan Cikampek ini mampu membuat Shin Tae Yong memilihnya.
Padahal, Cahya baru berusia 18 tahun dan menjadi kiper yang paling muda dibandingkan dengan kiper Timnas U-23 yang lain yakni Muhammad Riyandi yang berusia 22 tahun. (MAZ)