Kebakaran

Gudang Plastik dan Bahan Kimia di Kosambi Terbakar, Karyawan Berhamburan Selamatan Diri

Abdul Munir menduga, penyebab cepatnya api membesar, lantaran gudang tersebut berisi bahan mudah terbakar seperti plastik.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Ign Agung Nugroho
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sendro
Pabrik penggilingan biji plastik dan gudang kimia yang berada di Komplek Pergudangan Pantai Indah Dadap, Blok HF3, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Jumat (5/8/2022), dilalap si jago merah. 

TRIBUNTANGERANG.COM, KOSAMBI - Sebuah pabrik penggilingan biji plastik dan gudang kimia yang berada di Komplek Pergudangan Pantai Indah Dadap, Blok HF3, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Jumat (5/8/2022), dilalap si jago merah.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan kebakaran itu terjadi pada area gudang plastik.

"Kebakaran terjadi diduga akibat konsleting arus listrik saat salah satu karyawan hendak melakukan pengelasan," ujar Abdul Munir. 

Menurutnya, laporan kebakaran terjadi saat karyawan tengah bekerja.

Karyawan tersebut, sempat memadamkan api dengan menggunakan pemadaman api ringan (APAR).

Namun, api justru semakin membesar, hingga tidak dapat dipadamkan secara manual.

"Saat kami tiba, api sudah membesar pada gudang penggilang biji plastik atau memproduksi bahan lembaran seperti botol air mineral yang dihancurkan," kata dia.

"Ada kegiatan, karena posisinya karyawan sedang bekerja saat kebakaran terjadi," imbuhnya.

Abdul Munir menduga, penyebab cepatnya api membesar, lantaran gudang tersebut berisi bahan mudah terbakar seperti plastik.

 

Baca juga: Gempa Kekuatan 5,1 SR Terjadi di Sumur Banten, Tidak Ada Korban Jiwa dan Luka

 

"Di samping gudang ini, memang ada gudang kimia. yang memang kami sangat khawatirkan dan tadi juga ada perambatan kita langsung backup itu dulu," katanya. 

Akibat peristiwa tersebut, pihak Pemadam Kebakaran Kabupaten Tangerang mengerahkan empat unit mobil dan 27 personel pemadam kebakaran.

 

 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Sebab, saat api kian membesar, para karyawan berhamburan menyelamatkan diri.

 

Baca juga: Bandara Pondok Cabe Dibuka Komersil, Pedagang Optimis Omzet Naik, Minta Antisipasi Kemacetan

 

"Korban jiwa tidak ada dalam kebakaran ini, tapi untuk kerugian materilpun belum bisa ditaksir," jelas Abdul Munir. (M28)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved