Kriminal
Dua Wartawan di Karawang Diculik dan Dianiaya, Hingga Dipaksa Minum Air Kencing
Dua wartawan itu diduga menjadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh sejumlah orang dan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN).
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ign Agung Nugroho
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG - Dua orang wartawan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat Gusti Sevtian Gumilar dan Zaenal Mustofa diduga menjadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh sejumlah orang dan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kedua korban sudah membuat laporan polisi di Polres Karawang pada Senin 19 September 2022 malam.
Kronologis peristiwa itu diungkapkan dalam keterangan resmi PWI Jawa Barat.
Salah satu korban Gusti, dia menuturkan usai launching Persika 1951 dia masih berada di stadion Singaperbangsa Karawang lalu dibawa yang mengaku orang suruhan seorang pejabat Karawang.
Dia dibawa ke ruangan bekas kantor PSSI Karawang.
"Sesampainya di kantor tersebut ruangan langsung ditutup tidak boleh ada yang masuk," katanya.
Dikatakannya, di dalam ruangan dia dipukuli, dan handphone diambil.
Kemudian, dicekoki minuman keras dan dipaksa meminum air kencing.
"Saya dapar hantaman kepala, tinju di beberapa bagian tubuhnya," katanya.
Korban juga menyebut mendapat ancaman jika soal ini berlanjut dan korban melapor, keluarga akan dihabisi.
Korban mengalami penyekapan satu malam, yakni Sabtu malam hingga Minggu dini hari.
Korban dapat ke luar dari ruangan itu setelah dijemput oleh salah seorang keluarganya yang mengetahui korban ada di ruang itu.
Korban dianiyaya dari malam hingga pagi hari hingga tak dasarkan diri dan bisa pulang karena di jemput oleh saudaranya.