Sidang Ferdy Sambo

Jadi Saksi Persidangan Brigadir J, Kujaini Berpesan untuk Susi Istrinya: Apa Adanya, Jujur

Susi, Asisten Rumah Tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menjadi perhatian publik di persidangan terdakwa Bharada Eliezer

Editor: Jefri Susetio
tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Susi, asisten rumah tangga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi jadi saksi dalam persidangan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022). 

Untuk menuju kediaman Susi menghabiskan waktu satu jam dari Kota Wonosobo.
Letaknya di daerah pegunungan harus melewati hutan pinus dengan kondisi jalan yang tidak seluruhnya rata.

Selain itu, daerah ini juga hampir tidak ada koneksi internet.

Saat ditemui, Jeni mengaku kaget saat istrinya menjadi saksi di kasus berat yang menjerat nama majikannya itu.

Apalagi ia tidak terlalu intens berkomunikasi dengan istrinya, mereka terakhir berkomunikasi sebelum persidangan.

Dan, Susi juga tidak pernah cerita mengenai kasus tengah dialami keluarga Ferdy Sambo.

Baca juga: Putri Candrawathi kepada Orangtua Brigadir J: Saya dan Ferdy Sambo Tak Inginkan Kejadian Seperti Ini

"Komunikasi biasa hanya tanya tentang kabar anak-anak saja, kalau tidak ada uang minta dikirimi, terus beberapa hari kemudian dikirim Rp 500 ribu," ucapnya.

Jeni mengungkapkan, istrinya telah bekerja di rumah Ferdy Sambo sejak 3 tahun lalu sebagai ART.
Selama itu, istrinya memang terbilang jarang pulang kampung.

"Terakhir pulang sudah setahun lebih saat acara cukur kuncung anaknya, saat lebaran juga tidak pulang," tambahnya.

Hingga saat ini, ia belum bisa berkomunikasi dengan istrinya.

Jeni sangat mengharapkan istrinya dapat kembali dan bertemu dengan kedua anaknya yang masih kecil.

Sejak Susi muncul dalam persidangan, anaknya yang pertama enggan untuk berangkat sekolah.

Saat ditanya alasan enggan masuk sekolah, dengan raut polos dan menahan kesedihan, anak Susi yang pertama hanya menggelengkan kepala saja.

Berita tentang ibunya ini nampaknya sampai di telinga kedua anaknya yang masih sangat lugu.

Sebagai seorang ayah, Jeni begitu sedih melihat anaknya yang sampai tidak ingin masuk sekolah setelah adanya berita mengenai istrinya itu.

"Harapan saya cepat pulang, kasihan anaknya. Istri saya hanya kerja tidak terlibat itu ataupun permasalahan Pak sambo," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved