Kim Jong Un Awasi Langsung Peluncurkan Rudal Balistik Korea Utara di Simenanjung Korea

TRIBUNTANGERANG.COM - Korea Utara dikabarkan meluncurkan dua rudal balistik ke arah lepas partai di Semenanjung Korea, Minggu (18/12/2022).

Dikutip dari pemberitaan Reuters, Wakil Menteri Pertahanan Jepang, Toshiro Ino mengatakan, rudal balistik ditembakkan Korea Utara telah mendarat di luar zona ekonomi eksklusif (ZEE) Jepang.

Dan, Kementerian Pertahanan Jepang menyebutkan rudal itu terbang pada ketinggian 550 km (342 mil) dan menempuh jarak 250 km (53 mil). 

Baca juga: Presiden Vladimir Putin Diskusi dengan Para Jenderal Rusia, Bahas Startegi Perang di Ukraina

Peluncuran dua rudal balistik ini terjadi hanya beberapa hari setelah negara itu menguji mesin berbahan bakar padat dan berdaya dorong tinggi.

Karena itu, para ahli menyampaikan tidak tertutup kemungkinan Pyongyang meluncurkan rudal balistik yang lebih cepat dan lebih praktis.

Kantor berita KCNA menyatakan, bahwa uji coba tersebut diawasi secara langsung oleh pemimpin tertinggi Kim Jong Un dan dilakukan pada Kamis (15/12/2022) di Lapangan Peluncuran Satelit Sohae.

Lokasi ini sebelumnya pernah digunakan untuk menguji teknologi rudal, termasuk mesin roket dan kendaraan peluncuran ruang angkasa.

Seperti diketahui, Pyongyang telah beberapa kali melakukan uji coba rudal sepanjang tahun ini, termasuk rudal balistik antarbenua (ICBM) yang mampu mencapai daratan AS, meskipun ada larangan dan sanksi internasional.

Pada bulan lalu, Korea Utara juga dilaporkan telah melakukan uji coba rudal ICBM, yang menurut pejabat Jepang telah mendarat hanya 200 km (130 mil) dari Tokyo.

Secara terpisah, Jepang pada Jumat (16/12/2022) mengatakan bahwa pihaknya akan membangun angkatan militer yang diklaim paling besar sejak Perang Dunia Kedua dan telah menyiapkan anggaran untuk membeli rudal canggih.

Baca juga: Jaksa Hadirkan 5 Saksi Ahli di Persidangan Pembunuhan Brigadir Josua, Berikut Nama-namanya

Produksi Lebih Banyak Rudal

Korea Utara dikabarkan telah berhasil melakukan uji coba sebuah mesin berbahan bakar padat dan berdaya dorong tinggi, yang menurut para ahli akan memungkinkan peluncuran rudal balistik yang lebih cepat.

Kantor berita KCNA melaporkan bahwa uji coba mesin tersebut telah berlangsung pada Kamis (15/12/2022) di Lapangan Peluncuran Satelit Sohae Korea Utara, yang juga diawasi secara langsung oleh pemimpin tertinggi negara itu yakni Kim Jong Un.

Dikutip dari Reuters, para ahli mengatakan uji coba itu tampaknya ditujukan untuk mengembangkan rudal balistik antarbenua (ICBM) berbahan bakar padat baru, yang menurut Korea Utara adalah "yang pertama dari jenisnya".

Korea Utara telah berupaya memproduksi lebih banyak rudal berbahan bakar padat yang lebih stabil dan dapat diluncurkan hampir tanpa peringatan atau waktu persiapan.

Baca juga: 5 Peserta Mogok Makan dari Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang Dilarikan ke Rumah Sakit

Baca juga: Jasad Wanita Muda Ditemukan di Indekost dengan Tangan Mengepal, Diduga Melawan saat Dapat Kekerasan

“Dibandingkan dengan senjata berbahan bakar cair, rudal berbahan bakar padat lebih mobile, lebih cepat diluncurkan, dan lebih mudah disembunyikan dan digunakan selama perang,” kata Leif-Eric Easley, seorang profesor studi internasional di Universitas Ewha di Seoul.

“Setelah dikerahkan, teknologi ini akan membuat kekuatan nuklir Korea Utara lebih fleksibel, dapat bertahan lama, dan berbahaya," ujarnya.

Sementara itu, Lim Eul-chul, seorang profesor studi Korea Utara di Universitas Kyungnam Korea Selatan, mengatakan tes terbaru menandakan dorongan Korea Utara untuk membangun ICBM yang lebih kuat.

"Kami tidak dapat mengesampingkan kemungkinan Pyongyang menguji coba ICBM dengan roket berbahan bakar padat baru tahun depan," kata Lim.

Seperti diketahui, Korea Utara telah melakukan uji coba sejumlah rudal yang belum pernah terjadi sebelumnya, termasuk ICBM yang mampu mencapai daratan AS, meskipun ada larangan dan sanksi internasional.

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diawasi Kim Jong Un, Korea Utara Klaim Berhasil Uji Coba Mesin Pendorong Rudal Balistik Antarbenua dan Korea Utara Kembali Luncurkan Dua Rudal Balistik, Minggu Pagi