Natal dan Tahun Baru
Buruan Pesan, Jelang Nataru, PT KAI Menambah Kursi Perjalanan
PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan 5.562.836 tempat duduk selama periode 22 Desember 2022- 8 Januari 2023 atau rata-rata 309.046 tempat duduk
Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, DEPOK -- Menyambut Angkutan Natal dan Tahun Baru 2022/2023, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan 5.562.836 tempat duduk selama periode 22 Desember 2022- 8 Januari 2023 atau rata-rata 309.046 tempat duduk per hari.
Hal itu diungkapkan oleh VP Public Relations KAI, Joni Martinus berdasarkan keterangan yang diterima oleh Wartakotalive.com, Kamis (22/12/2022).
"Untuk mengantisipasi melonjaknya volume penumpang, KAI menambah rata-rata 51 perjalanan kereta api per hari sehingga total terdapat 484 KA per hari," ungkapnya.
Sementara itu, KAI juga menyiagakan total 3.943 petugas pengamanan dari unsur internal dan eksternal perusahaan untuk penguatan pengamanan untuk meningkatkan aspek keamanan jelang Natal dan Tahun Baru.
Rinciannya adalah 1.338 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 2.202 personel Security, dan 403 personel tambahan dari TNI/Polri.
“Seluruh personel telah dipersiapkan untuk menjaga keamanan pelanggan KAI dan memastikan pelayanan tetap terjaga pada periode Angkutan Natal dan Tahun Baru,” ujar Joni.
Joni menambahkan bahwa ribuan personel ini nantinya bertugas melakukan pengamanan di dalam kereta api, stasiun, serta jalur kereta api.
"Pengamanan di dalam kereta api secara konsisten dilakukan oleh Polsuska yang bertugas memastikan keamanan bagi seluruh penumpang di sepanjang perjalanan," ungkapnya.
Pengamanan intens juga diterapkan di stasiun-stasiun saat periode Natal dan Tahun Baru 2022/2023.
"KAI juga meningkatkan pengawasan selama operasi Nataru terhadap ancaman terorisme. Hal ini dilakukan melalui penambahan personel serta penggunaan metal detector dan inspector mirror di stasiun-stasiun besar tertentu," jelas Joni.
Baca juga: Tiket Kereta Api Jarak Jauh Masih Tersedia 563.400 Tiket saat Libur Natal dan Tahun Baru 2023
Baca juga: Mulai Dibuka Sejak 7 November, Tiket Kereta Api Natal dan Tahun Baru sudah Terjual 53.500 Tiket
Pengamanan juga dilakukan di sepanjang jalur kereta api yang rawan tindak kejahatan.
"Titik rawan yang dimaksud yaitu pelemparan batu, sabotase, aktivitas masyarakat di sekitar rel, dan sebagainya," ungkapnya.
Joni berharap, para penumpang dapat melakukan perjalanan dengan kereta api dengan ceria, aman, dan nyaman
Ia menghimbau bagi penumpang yang mengalami ketidaknyamanan terkait keamanan seperti pencurian barang, pelecehan seksual atau lainnya, penumpang diimbau untuk segera melaporkan kepada Kondektur atau Polsuska yang bertugas untuk dapat segera ditindaklanjuti.
“KAI siap untuk memberikan dukungan dalam langkah hukum yang akan diambil oleh pelanggan yang menjadi korban kriminalitas di layanan KAI. Kami juga mengimbau agar sesama penumpang untuk menghormati penumpang lainnya, serta tetap waspada dan ikut menjaga barangnya masing-masing,” tutur Joni.