Kapolda: Ambarita dan Jacklyn Choppers Akan Kembali ke Unit Patroli dan Reserse

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG – Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran akan mengembalikan Aipda Ambarita dan Aiptu Zakaria alias Jacklyn Choppers ke unit awal.

Ambarita akan kembali ke bagian patroli dan Jacklyn Choppers ke bagian reserse.

Ambarita, nama lengkapnya Monang Parlindungan Ambarita, adalah anggota polisi pemilik akun Youtube Raimas Backbone berisi kegiatan patroli di wilayah Jakarta Timur. Ambarita dan tim kerap mengunggah konten menghalau tawuran warga mau menangkap geng motor.

Jacklyn Choppers juga anggota polisi yang memiliki konten Youtube dan Instagram berisi penangkapan-penangkapan pelaku kejahatan. Jacklyn Choppers yang bernama asli Zakaria merupakan seorang reserse yang berdinas di Polda Metro Jaya.

Sebagai anggota reserse, Jacklyn Choppers lebih banyak tampil tanpa seragam dan berambut gondrong.

Pada Oktober 2021, Ambarita dan Jacklyn dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya.

Publik pun kehilangan Ambarita dan Jacklyn yang dinilai sebagai sosok ideal polisi pemberantasan kejahatan.

Kini, Irjen Fadil Imran menyatakan Aipda Monang Parlindungan Ambarita alias Aipda Ambarita dan Aiptu Jakaria alias Jacklyn Choppers akan kembali ke bidangnya semula, yakni patroli dan reserse.

"Ambarita akan kembali ke jalan bersama Tim Perintis Presisi, Jack akan kembali ke reserse menjadi reserse humanis," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Sabtu (31/12/2022).

Pernyataan Fadil itu diucapkan sebagai respons atas candaan Ambarita dan Jack ketika keduanya tampil sebagai pembawa acara rilis akhir tahun 2022 Polda Metro Jaya di gedung Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ).

Di sela-sela acara tersebut, Ambarita dan Jack menyinggung mutasi Kombes Endra Zulpan dari Kabid Humas Polda Metro Jaya ke Lemdiklat Polri.

Fadil pun menjanjikan keduanya pindah dari Bidang Humas ke bagian semula pada 2023.

"Buat Jack dan Ambarita, kamu mau namanya ada dalam TR (mutasi)? Tahun 2023 akan ada harapan buat Jack dan Ambarita," ucap Fadil.

Fadil menyinggung alasan memmutasi Jack dan Ambarita ke Bidang Humas Polda Metro Jaya pada Oktober 2021. Mutasi tersebut dilakukan agar Jack dan Ambarita mendapat wawasan baru.

"Sudah 1,5 tahun saya suruh bertapa. Mudah-mudahan dalam pertapaannya mereka menemukan suatu yang baru," kata Fadil.

Fadil menaruh harapan besar kepada Jacklyn Choppers dan Aipda Ambarita agar kelak semakin dicintai masyarakat.

"Mereka akan jadi sosok polisi dicintai dan dibanggakan oleh seluruh masyarakat Jakarta. Saya kalah dengan Ambarita dan Jack, mereka selalu ada di hati masyarakat," puji Fadil.

Saat Ambarita dan Jack dimutasi ke Bidang Humas, banyak yang menyesalkannya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya saat itu, Kombes Yusri Yunus mengatakan, mutasi merupakan hal biasa bagi anggota Polri.

"Semua anggota Polda Metro Jaya pasti pernah merasakan mutasi dan itu hal yang wajar tour of duty atau penyegaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya saat itu Kombes Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (19/10/2021).

Yusri juga membeberkan alasan Jacklyn dan Ambarita dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya.

Satu pertimbangan yang dipilih karena keduanya memiliki kecakapan di media sosial.

Keduanya memang sudah cukup populer di media sosial dan aktif menghiasi layar kaca, sehingga kepiawaiannya dapat memperkuat Bidang Kehumasan tidak diragukan.

"Lantas kenapa dimutasi ke Humas? Pak Jacklyn dan Ambarita itu punya bakat bermain di Medsos. Boleh lihat followers Pak Jacklyn bagus nggak?"

"Kita butuh orang-orang yang expert di bidangnya, terutama di Humas. Pak Ambarita juga demikian, beliau senang bermain medsos, kebetulan pengelola medsos di Polda Metro Jaya ini adalah di Bidang Humas," jelas Yusri.

Yusri juga menjelaskan, Jacklyn dan Ambarita akan diperbantukan untuk mengisi posisi di Subdit Multimedia Polda Metro Jaya.

"Di Humas ada namanya Subdit Multimedia. Kami butuh orang seperti Pak Jacklyn dan Ambarita untuk bisa membantu kami bermain di Humas dan mengelola medsos ini."

"Keduanya kelebihan yang sama, coba lihat followers-nya, keduanya viral di medsos," kata Yusri. (*)