Nikita Mirzani Bakal Tunggu Dito Mahendra Pakai Baju Oranye setelah Diperiksa KPK

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Seteru Nikita Mirzani, Dito Mahendra dikabarkan kembali dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk kali ketiga.

Dito Mahendra dipanggil KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus tindak pidana pencucian uang mantan Sekretaris Mahkamah Agung, Nurhadi.

Ketika kabar Dito Mahendra akan diperiksa KPK sebagai saksi, Nikita Mirzani mengaku senang.

"Gua senang banget dapat kabar Dito Mahendra kembali dipanggil KPK ketiga kali buat diperiksa," kata Nikita Mirzani saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).

Saat itu, Nikita Mirzani menunjukan bukti penggalan berita tentang Dito Mahendra yang dipanggil KPK.

Menurut wanita yang akrab disapa Niki itu, informasi pemanggilan Dito oleh KPK valid karena dimuat di media massa.

"Jadi dia harus datang buat diperiksa," ucapnya.

Jika Dito Mahendra memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan, maka dia ingin  mendatangi KPK.

"Kalau dateng, gua akan samperin KPK. Gua mau tungguin dia di sana sampai pakai baju orange," ujarnya.

Dia akan menunggu Dito Mahendra menjalani pemeriksaan di KPK sampai menggunakan baju tahanan.

Nikita Mirzani sakit hati ketika dilaporkan Dito Mahendra  ke polisi atas kasus dugaan pencemaran nama baik hingga dijebloskan ke dalam penjara.

"Gua bisa di penjara masa dia enggak," ujar Nikita Mirzani. 

Baca juga: Nikita Mirzani Cari Keadilan di Polres Metro Jakarta Selatan atas Laporan terhadap Kiki The Potters

Baca juga: Nikita Mirzani Hadapi Jaksa yang Ajukan Banding atas Putusan Hakim soal Kebebasan Dirinya

Ke kantor polisi

Sementara itu, Nikita Mirzani kembali mendatangi kantor Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).

Nikita Mirzani didampingi tim kuasa hukumnya Fahmi Bachmid ingin menanyakan kelanjutan laporannya terhadap Kiki The Potters dan Ria Rungkat di kantor polisi tersebut.

"Gua mau mencari keadilan di sini," kata Nikita Mirzani saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan.

Wanita yang akrab disapa Niki itu sebelumnya melaporkan Kiki The Potter medio Mei 2021 atas kasus dugaan fitnah dan pengaduan palsu.

"Masa dua tahun laporan gua mandek enggak jalan, kalah sama Polresta Serang Kota," ucapnya.

Menurut wanita berusia 36 tahun ini, alasan menanyakan lagi laporannya terhadap Kiki The Potter, karena pria tersebut layak di penjara.

"Masa gua udah dua bulan di penjara, laporan gua nggak jalan. Kalau gua bisa di penjara, kenapa dia enggak," ujarnya.

Atas alasan tersebut, Nikita Mirzani berharap kedatangannya bisa membuat penyidik Polres Metro Jakarta Selatan menjalankan laporannya terhadap Kiki The Potter.

 "Masalahnya laporan gua ke dia (Kiki) udah dua tahun, masa engga jalan-jalan. Makanya gua minta keadilan disini," ujar Nikita Mirzani.

Diberitakan sebelumnya, konflik Nikita Mirzani dan Kiki The Potter sudah berjalan lama. Bahkan keduanya saling lapor ke polisi dengan beragam kasus.

Namun hingga saat ini, laporan keduanya belum membuahkan hasil sehingga perseteruan masih terus terjadi hingga saat ini. 

Setelah menyelesaikan urusan di Polres Metro Jakarta Selatan, rencananya Nikita Mirzani dijadwalkan menjalani operasi pengapuran di leher, Jumat (6/1/2023).

"Iya besok (Jumat) pagi gua operasi, tapi gua kesini dulu," kata Nikita Mirzani.

Gue mau nanya laporan gue yang di Polres Metro Jakarta Selatan lama banget. Padahal Kiki sudah jadi tersangka tapi belum P21," katanya lagi.

Sebelum berbaring meja operasi, dia ingin mengurus laporannya terhadap Kiki  The Potters.

Dia heran mengapa proses penyidikan di Polres Metro Jakarta Selatan begitu lama.

"Kenapa lama banget, giliran urusin yang lain cepat. Di mana letak keadilannya?" 

"Gua udah di penjara dua bulan, masa dia ngggak bisa (di penjara)," katanya.

Setelah dari Polres Metro Jakarta Selatan, dia akan langsung ke rumah sakit untuk menjalani perawatan kesehatannya.

"Yah nanti abis dari sini gua ke rumah sakit buat observasi dan opname, karena besok pagi harus operasi," kata Nikita Mirzani.