Kuliner

Roti Gulung Ayana Buaran, Kerap Ludes Ratusan Porsi Per Tiga Jam dan Segini Harganya

Roti Gulung Ayana Buaran di kawasan Buaran, Jakarta Timur viral di media sosial. 

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ign Agung Nugroho
Tribun Tangerang/Rendy Rutama
Roti Gulung Ayana Buaran. Jajanan yang sempat viral di media sosial ini, lokasinya di Jalan Waru Doyok, Buaran, Jakarta Timur (Putaran kolong Fly Over Buaran). 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Beragam jajanan menarik bisa dijumpai ketika singgah di kawasan Buaran, Jakarta Timur. 

Salah satunya Roti Gulung Ayana Buaran, yang saat sempat viral di media sosial. 

Lokasi tepatnya di Jalan Waru Doyok, Buaran, Jakarta Timur (Putaran kolong Fly Over Buaran).

Jam operasionalnya mulai pukul 16.00 WIB hingga 21.00 WIB.

 

 

Dengan memanfaatkan gerobak berukuran 1 x 2 meter, Oni Budiman (60) selaku pemilik usaha tersebut, merintis usaha kulinernya sejak tahun 2005.

"Saya sudah jualan sejak 17 tahun lalu di sini, dan saat ini Alhamdulillah lagi viral sering ngeliat di sosial media," kata Oni kepada Tribuntangerang.com (Warta Kota Network), Minggu (15/1/2023).

Lelaki yang memiliki khas berambut putih itu mengaku saat merintis usahanya ini bisa dibilang jatuh bangun.

Jika dianalogikan, air yang mengalir di sungai, dan kerap terhambat menghantam bebatuan.

Bahkan, dirinya mengaku pernah kehilangan gerobak.

 

Baca juga: Kuliner Jakarta, Tongseng dan Sate Pak Budi di Pondok Bambu, tak Bau Prengus dengan Rempah kuat

 

Baca juga: Kuliner Jakarta dan Sekitarnya, Punya Uang Rp10 Ribu, bisa Kenyang Makan di Warung Qimpul

 

Selain itu, ia juga harus menutup empat cabang lainnya,  karena terdampak pandemi Covid 19.

"Dulu pernah banyak cabang, tapi saya kapok, karena terakhir kali itu gerobaknya hilang di wilayah PIK Jakarta Timur, dan cabang lain juga ada di Banjir Kanal Timur (BKT), lalu kawasan Rawa Badung, dan Bekasi, tapi sekarang sudah tidak ada," jelasnya.

 

Oni Budiman (60), pemilik Roti Gulung Ayana Buaran.
Oni Budiman (60), pemilik Roti Gulung Ayana Buaran. (Tribun Tangerang/Rendy Rutama)

 

Walaupun ia sudah menutup seluruh cabang usahanya, kini Oni pun sudah merangkak berkembang dengan perlahan.

Terbukti, ketika usahanya sempat viral di beberapa platform sosial media, penjualannya pun meningkat hingga dua kali lipat.

"Biasanya saya bawa itu 100 roti sampai 150 roti, tapi setelah viral bisa habis hingga 200 roti dalam waktu tiga sampai tiga jam setengah," tuturnya.

Menariknya, Roti ini memiliki waktu maksimal untuk dikonsumsi hingga kurun waktu empat hari setelah digarang.

Dikatakan Oni, untuk rasa dan tekstur roti masih tetap terjaga, baik dari segi sensasi crispy, dan empuk.

"Ini juga kuat empat hari tanpa rusak, masih bisa dikonsumsi," imbuhnya.

Sementara itu, pantauan di lokasi, Roti Gulung Ayana Buaran ini memang nampak ramai dikunjungi pembeli.

Selain harganya yang terbilang relatif murah, yakni mulai dari Rp 2.500 hingga Rp 7.000, jajanan ini juga nampak jarang ditemui di wilayah Jakarta Timur.

Pernyataan tersebut terucap dari Wiwi (25) selaku pembeli.

Menurutnya, ia datang ke lokasi karena ia baru mengetahui jajanan serupa ini selama tinggal di Jakarta.

"Penasaran saya ke sini, soalnya unik aja baru tahu ada jajanan ini waktu liat di Tik Tok," ucap Wiwi.

Selain itu, varian menu yang disajikan pun beragam, dan direncanakan Oni masih terus akan bertambah.

Saat ini menu Roti Gulung Ayana Buaran yang dijajakan ke konsumen, yakni;

1. Pisang Coklat, Rp 2.500

2. Kornet, Rp 3.000

3. Ayam Pedas, Rp 3.000

4. Coklat Mede, Rp 3.000

5. Durian, Rp 3.000

6. Abon Sapi, Rp 3.000

7. Kebab, Rp 3.500

8. Sosis/Hotdog Rp 7.000

9. Pisang Coklat Keju Rp 7.000

10. Coklat Keju Rp 7.000. (m37)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved