Tangerang Raya
Minyakita Langka di Tangerang Selatan, Kalaupun Ada Harganya Naik Dari Banderol Kemasan
Minyakita sejatinya menjadi solusi pemerintah dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng bagi masyarakat menengah ke bawah.
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Ign Agung Nugroho
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGSEL - Minyakita sejatinya menjadi solusi pemerintah dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng bagi masyarakat menengah ke bawah.
Produk minyak goreng yang diluncurkan pemerintah sejak setahun lalu itu dibanderol dengan harga eceran tertinggi (HET) hanya Rp 14.000.
Namun, saat ini, pantauan Tribuntangerang.com di wilayah Tangerang Selatan, Minyakita mulai langka di pasaran.
Kalaupun ada pedagang yang menjual Minyakita, harganya jauh berbeda dari yang tertera di kemasan hanya Rp 14.000.
Minyakita ditawarkan pedagang saat ini, mulai dari Rp 16.000 sampai dengan Rp 17.000 per kemasan dengan ukuran 1 liter.
"Sekarang harganya Rp 16.000 sampai Rp 17.000 per liter. Kalau soal stok, memang sejak pertengahan bulan lalu, Minyakita mulai susah diperoleh. Kalau pun ada untung-untungan, dan biasanya kalau sudah kenal dengan agen," Novi, salah satu pedagang Minyakita di Pasar Bukit, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (1/2/2023).
Baca juga: Minyakita Semakin Jarang Ditemui di Pasar Kota Tangerang, Pedagang: Tolonglah Pemerintah Atasi
Baca juga: Jeritan Pedagang Pasar di Tangerang, Harga Minyakita Melonjak dan Langka: Sulit dari Desember 2022
Dari beberapa penjual minyak goreng, hanya Novi yang masih menjual Minyakita.
Sementara pedagang lain mengaku stoknya telah habis.
Di sisi lain, harga minyak curah justru lebih murah dibandingkan Minyakita.
Bayu Widodo, pedagang minyak curah h di ruko Pamulang menyebut harga per kilonya di bawah Rp 15.000. (raf)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.