Rustam Hatala Jelaskan Kronologi saat Mendapat Informasi David Dianiaya Mario Dandy Satriyo

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Rustam Hatala membeberkan kronologi saat mendapat informasi penganiayaan keponakannya, David Latumahina (17) oleh Mario Dandy Satriyo (20).

Saat mendapat informasi penganiayaan David, Rustam Hatala sedang bersama ayah David, Jonathan Latumahina, Senin (20/2/2023).

Sekitar pukul 19.30, kata Rustam, Jonathan mendapat informasi lewat pesan WhatAapp dari wali kelas David.

Pesan itu menyebutkan bahwa korban bernama lengkap Critalino David Ozora telah dianiaya dan dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) RS Medika Permata Hijau.

"Ayah korban, ayah David ini Mas Jonathan ini mendapat WA dari wali kelas David bahwa David ini dipukul dan dilarikan ke UGD RS Medika," kata Rustam Hatala saat diwawancara Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra, Sabtu (25/2/2023).

Setelah mendapat informasi tersebut, Jonathan langsung mengonfirmasi peristiwa tersebut ke nomor telepon orangtua teman David yang disebutkan wali kelasnya.

"Langsung saat mendengar kabar itu ayah korban langsung menuju ke rumah sakit, memastikan informasi karena wali kelas saat itu juga menyertakan nomor orangtua temennya David," ujarnya. 

Selanjutnya, Jonathan mendatangi UGD RS Medika Permata Hijau. Jonathan mendapati anaknya terluka di kepala dan perut.

Menurutnya, saat itu hanya Jonathan yang melihat kondisi David di ruang UGD RS Medika.

"Jadi saya hanya diberitahu bahwa lukanya cukup parah," ucap Rustam.

Baca juga: Menkeu Sri Mulyani Bertemu Orangtua David, Ungkap Kondisi Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak

Baca juga: Kunjungi David di RS, Yenny Wahid Tegaskan Keluarga Besar NU Berharap Keadilan

Emosi

Rustam Hatala mengaku emosi ketika melihat video penganiayaan keponakannya tersebut.

Menurutnya, David dipukul dan ditendang berkali-kali di perut dan kepala.

"Saya berusaha untuk menghindari video itu agar tidak dilihat keluarga. Saat melihat itu saya Emosi, pasti tidak menyangka seperti ini," ucap Rustam.

Dia mengatakan, pihak keluarga David tidak mengenal Mario Dandy Satriyo atau AG-mantan kekasih David yang kemudian menjadi kekasih Mario.

Setelah kasus itu mengemukan, dia baru mengetahui Mario dan AG.

Saat ini, David sudah dipindahkan ke RS Mayapada dan masih dalan pengawasan tim dokter di ruang UGD.

Keadaan David yang masih terbaring di ranjang rumah sakit membuat ayah David sangat terpukul.

"Tentu terpukul, emosi, pasti hal itu dirasakan semua ayah ketika melihat anaknya terluka," ujar Rustam Hatala.

Rustam Hatala juga mengucapkan terimakasih atas doa masyarakat untuk kesembuhan keponakannya.

Menurut dia, doa yang sudah disampaikan masyarakat berdampak posiitif bagi kesembuhan Critalino David Ozora 

"Jadi yang pertama itu, kami menyampaikan terimakasih, atas doa yang sudah diberikan untuk kesembuhan David, dan ini terus berdampak positif sehingga ada perkembangan buat David," ucap Rustam.

Saat ini, keluarga fokus untuk kesembuhan David akibat dianiaya Mario Dandy Satriyo.

"Yang kedua terkait isu yang beredar, kami tidak terlalu fokus ke situ, karena kami fokus ke kesembuhan David dulu," kata Rustam.

Keluarga secara bergantian menjaga dan menunggu David di rumah sakit.

"Yang saat ini Jonathan sama istrinya kalau keluarga dekatnya datang dan bergantian dengan saya," ujar Rustam Hatala.