Drone-drone Ukraina yang Serang Krimea Dipukul Mundur, Gedung di Kota Tidak Ada Rusak
Gubernur Sevastopol, Mikhail Razvozhaev mengatakan, serangan lebih dari 10 drone Ukraina itu berhasil dipukul mundur.
TRIBUNTANGERANG.COM - Tidak sedikit drone Ukraina menyerang Krimea, Rusia, Sabtu (6/5/2023) malam.
Gubernur Sevastopol, Mikhail Razvozhaev mengatakan, serangan lebih dari 10 drone Ukraina itu berhasil dipukul mundur.
“Pasukan pertahanan udara dan unit peperangan elektronik mencegah serangan lain di Sevastopol,” katanya dalam pesan Telegram yang diposting pada Minggu (7/5/2023).
Baca juga: Sopir Bus Rombongan Majelis Taklim Tangsel Terbodoh Lihat Kendaraan Masuk Jurang: Saya Bengong
Tidak ada kerusakan yang disebabkan oleh UAV atau drone.
Mikhail Razvozhaev melaporkan satu drone kehilangan kendali dan jatuh di hutan.
Sedangkan, dua drone dicegat oleh sistem pertahanan udara Rusia, dikutip dari CNN Internasional.
“Tidak ada benda di kota yang rusak. Semua dinas terus memantau situasi,” ujarnya.
Pada Sabtu (6/5/2023), pejabat setempat melaporkan pasukan Ukraina telah meluncurkan setidaknya dua rudal balistik menuju Krimea.
Rudal itu berhasil diturunkan oleh pertahanan anti-pesawat.
Krimea telah berulang kali menjadi sasaran serangan pesawat tak berawak dan rudal Ukraina.
Serangan menjadi lebih sering dalam beberapa pekan terakhir.
Ukraina bersikeras merebut kembali semua bekas wilayah Ukraina dari Rusia, termasuk Krimea, yang dianeksasi Rusia pada 2014 setelah kudeta Maidan di Kyiv.
Empat bekas wilayah Ukraina lainnya – Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk, Wilayah Zaporozhye, dan Wilayah Kherson – juga menjadi bagian dari Rusia dalam referendum sepihak pada 30 September 2022.
Rusia mengatakan terbuka untuk pembicaraan jika Ukraina mengakui 'kenyataan di lapangan.'
Namun, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menandatangani dekrit yang melarang negosiasi dengan kepemimpinan Rusia saat ini, dikutip dari RT.
Situasi Memanas, Rusia Pindahkan Kapal Perang dari Krimea
Mayor Jenderal Vadym Skibitsky, wakil kepala Intelijen Pertahanan Ukraina, mengatakan Rusia memindahkan kapal perangnya dari Krimea pada Jumat (5/5/2023).
Ia mengatakan, ini dilakukan setelah Ukraina mengintensifkan serangan ke Krimea selama dua minggu terakhir.
Vadym Skibitsky menyebut Rusia takut dengan kerusakan yang mungkin ditimbulkan dari serangan Ukraina, terhadap elemen armada Rusia yang berada di Krimea.
"Kalau bicara kapal militer, nah, di sini kita lihat mereka (komando tinggi angkatan laut Rusia) takut," katanya.
Ia juga menilai, Rusia saat ini semakin memperketat penjagaan di pelabuhan Sevastopol di Krimea, karena situasi yang memanas.
"Penjajah melengkapi posisi untuk melindungi dari serangan terhadap infrastruktur ini,” ujarnya.
"Kremlin khawatir senjata berpemandu presisi dapat mengenai elemen armada Rusia yang diikat di dermaga Sevastopol, atau membiarkannya tanpa bahan bakar, sebagian besar bertanggung jawab atas keputusan Moskow," kata Vadym Skibitsky dalam wawancara dengan TV Kyiv.
Ia mengatakan, komando tinggi angkatan laut Rusia menempatkan kembali kapal BSF yang ditugaskan ke Sevastopol ke pelabuhan Novorossisk di pantai Laut Hitam timur.
Menurutnya, Rusia memahami ada potensi ancaman di Krimea.
"Mereka takut pada segalanya - serangan drone, penyabot, misil, tindakan apa pun. Karena mereka (ancaman penyerangan) itu ada, dan akan ada di masa depan,” ujarnya, dikutip dari Kyiv Independent.
Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Puluhan Drone Ukraina Serang Rusia di Krimea, Susul Peluncuran Rudal Balistik
Drone Ukraina yang Serang Krimea
Kamp Krimea
Ukraina
Rusia
Mikhail Razvozhaev
Gubernur Sevastopol
Tribuntangerang.com
Sopir Bus Rombongan Majelis Taklim Tangsel Terbodoh Lihat Kendaraan Masuk Jurang: Saya Bengong |
![]() |
---|
Bos Pabrik Ngamuk Karyawati Tolak Ajakan Berhubungan Suami Istri di Hotel, WhatsApp Diblokir |
![]() |
---|
Nasib Jelek Buruh Wanita, Bos Minta Dilayani Selayaknya Suami Istri di Hotel, Begini Kisahnya |
![]() |
---|
Kelakuan Bos Cabul di Cikarang, Ajak Karyawati 'Bercinta' dengan Iming-iming Perpanjang Kontrak |
![]() |
---|
Profil Dine Mutiara Aziz, Wanita Cantik Istri Sahrul Gunawan, Jabatannya Wakil Ketua Demokrat Jabar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.