Konser Coldplay Baru Digelar November tapi Bareskrim Polri Panggil Penyelenggara, Ini Masalahnya
Tidak sedikit masyarakat yang menjadi korban penipuan penjualan tiket konser Coldplay di media sosial sehingga penyidik melakukan pemeriksaan
TRIBUNTANGERANG.COM - Tidak sedikit masyarakat yang menjadi korban penipuan penjualan tiket konser Coldplay di media sosial mengakibatkan penyelenggara akan berurusan sama polisi.
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid mengatakan, penyelenggara akan dimintai keterangan dari kasus penipuan tiket.
Sebab, kasus penipuan tiket konser Coldplay ini sudah membuat masyarakat resah.
Baca juga: Menohok MUI Sebut Sandiaga Uno Cari Untung dari Konser Coldplay, Begini Kritik Pedasnya
"Kami juga akan mengundang penyedia jasa penjualan tiket resmi untuk mendapatkan keterangan dalam mendukung pengungkapan dugaan penipuan tiket online," kata Adi kepada wartawan, Jumat (19/5/2023).
Sebelumnya, sebuah utas viral di media sosial Twitter yang menginformasikan adanya kasus penipuan penjualan tiket konser Coldplay.
Dalam unggahan akun @imyourpuduu, disebutkan jika salah satu temannya menjadi korban penipuan penjualan tiket grup band asal Inggris yang akan manggung di Indonesia pada 15 November 2023 mendatang.
Akun tersebut menyebut jika korban merugi sekitar Rp1,2 juta akibat penipuan oleh akun media sosial @findtrove_id.
Bahkan, akun itu mengatakan jika ada korban lain yang merugi hingga Rp50 juta akibat aksinya tersebut.
"Jadi akun @findtrove_id udah nipu temen dan banyak orang lain, dia udah bikin temen gue rugi 1,2jt dan banyak korban yang ruginya jauh lebih besar. Sekitar 50jt lebih yang udah oknum ini tipu," tulis akun tersebut seperti dikutip, Jumat (19/5/2023).
Awalnya, korban hendak membeli tiket konser tersebut tanpa harus bersaing dengan penonton lain yang disebut 'war tiket'.
Korban awalnya mencari tahu terlebih dahulu tentang akun tersebut.
Tidak ditemukan adanya indikasi penipuan sehingga korban percaya dengan mengirimkan sejumlah uang.
Namun, setelah uang sebesar Rp1.150.000 dikirim, pemilik akun tersebut sudah tidak bisa dihubungi kembali.
Polri Lakukan Penyelidikan.
Terkait itu, Mabes Polri sendiri telah menerima informasi soal adanya penipuan penjualan tiket konser Coldplay tersebut melalui patroli siber.
"Kami mendengar dan menemukan adanya dugaan penipuan penjualan tiket online Coldplay melalui hasil patroli siber," kata Dirttipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid saat dihubungi.
Adi Vivid meminta agar korban membuat laporan terkait kasus penipuan yang menimpanya.
Baca juga: Konser Coldplay Dikaitkan LGBT, MUI dan Persaudaraan Alumni PA 212 Minta Dibatalkan
"Kami juga menghimbau jika masyarakat menjadi korban agar segera membuat laporan resmi agar segera bisa kami tangani secara maksimal," ucapnya.
Meski belum ada laporan, Adi Vivid menyebut jika pihaknya sudah melakukan penyelidikan untuk mendalami kasus tersebut.
"Atas temuan tersebut kita sedang lakukan penyelidikan untuk mendalami dugaan penipuan yang terjadi," imbuhnya.
Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Dugaan Penipuan Penjualan Tiket Konser Coldplay, Bareskrim Berencana Panggil Penyelenggara
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.