Kebakaran Gudang Kopi Kapal Api di Cikupa Butuh Waktu 12 Jam Jinakkan Si Jago Merah

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kebakaran terjadi di gudamg kopi Kapal Api di Jalan Raya Serang KM 22 Kawidaran, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Minggu (4/6/2023).

Pemadaman gudang kopi Kapal Api itu memakan waktu lebih dari 12 jam. Kebakaran baru padam, Senin (5/6/2023) pada pukul 04.00 WIB.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengatakan, pemadaman kebakaran mulai dilakukan Minggu pukul 15.00 WIB hingga subuh hari ini.

"Penanganan dilakukan sampai pukul 04.00 WIB dinihari, kurang lebih butuh waktu selama 12 jam untuk memadamkan api sejak kemarin sore sekira pukul 15.00 WIB," ujar Ujat Sudrajat, Senin (5/6/2023).

Ujat memastikan, tidak ada korban jiwa atau korban luka dalam peristiwa kebakaran tersebut. Sedangkan kerugian material masih dihitung.

"Berdasarkan informasi yang ada di lapangan, tidak ada laporan adanya korban jiwa dalam kebakaran ini," kata dia.

Untuk menjinakkan si jago merah, BPBD Kabupaten Tangerang mengerahkan lima unit armada pemadam kebakaran.

Selain itu, armada pemadam kebakaran lain yang dekat dengan lokasi tempat kejadian perkara (TKP) ikut dikerahkan.

"Operator Pusdalops Rembang Bandung sementara ini berkoordinasi dengan Pos Balaraja dan bantuan dari pos terdekat lainnya untuk melakukan pemadaman api," tuturnya.

"Lima armada telah dikerahkan yaitu satu unit mobil pemadam pos Balaraja, unit mobil pemadam pos Tigaraksa, unit mobil pemasam pos Cisoka, unit mobil pemadam mako Curug dan unit mobil pemadam pos Pasar Kemis," ujarnya.

Menurutnya, setelah dipadamkan pada pukul 04.00 WIB, armada yang dikerahkan hanya tersisa satu unit. \

Hal tersebut dilakukan untuk melakukan proses pendinginan di area yang diamuk si jago merah tersebut.

"Sejak pukul 04.00 WIB dinihari, hanya 1 mobil saja yang berada di lokasi, karena hanya untuk pendinginan," kata Ujat Sudrajat. 

Baca juga: Kronologi Kebakaran Gudang Oli Bekas di Kelapa Dua Tangerang, 22 Kepala Keluarga Terdampak

Baca juga: Buntut Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Polri Periksa 54 Saksi dari Pihak Pertamina Hingga BMKG