Tangan Taufik Hidayat Putus Usai Pergoki Pelaku Curanmor di Bogor

TRIBUNTANGERANG.COM, BOGOR - Aksi yang dilakukan oleh Taufik Hidayat warga Bogor Jawa Barat memang terbilang cukup berani, ia berduel dengan pelaku pencurian sepeda motor.

Naasnya, aksi duel dengan pelaku pencurian sepeda motor itu, Tangan Taufik Hidayat putus karena dibacok oleh pelaku saat aksinya dipergoki.

Aksi pencurian yang dipergoki oleh Taufik Hidayat ini terjadi Kampung Sirna Galih RT 002 RW 003, Kelurahan Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Rabu (12/7/2023) sekitar pukul 04.30 WIB, kemarin

Aksi pencurian tersebut pun juga dibenarkan oleh Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana Sulistiowati.

"Iya benar. Kejadiannya subuh tadi," kata Diana saat dihubungi TribunnewsBogor.com.

Menurutnya, saat ini korban akan dioperasi di RS PMI dan mendapat penanganan intensif dari pihak rumah sakit.

"Saat ini informasinya korban masih dirawat dan akan dioperasi," katanya.

Baca juga: Polsek Cikupa Ringkus 4 Tersangka Komplotan Curanmor yang Resahkan Warga Tangerang

Baca juga: Pelaku Curanmor di Ciledug Kota Tangerang, Berhasil Diringkus Polisi di Bogor, Jawa Barat

Kronologi Kejadian

Saat ini Taufik Hidayat harus menjalani perawatan intensif usai berduel dengan dua pelaku curanmor di dekat rumahnya.

Akibat insiden tersebut, tangan kiri Taufik Hidayat  putus akibat kena sabetan senjata tajam oleh pelaku curanmor.

Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana Sulistiowati mengungkap kronologi aksi curanmor yang membuat tangan warga Bogor sampai putus tersebut.

Menurutnya, kejadian ini berawal saat korban bangun hendak melaksanakan salat subuh di dekat rumahnya yang berlokasi di Kampung Sirna Galih RT 002 RW 003, Kelurahan Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Rabu (12/7/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.

Saat itu, korban mendengar motornya sedang diutak atik oleh dua orang pelaku.

Bahkan, motor milik Taufik sempat dibawa oleh pelaku.

Taufik Hidayat berduel dengan curanmor dan tangannya putus, Rabu (12/7/2023).

"Posisi motor di luar depan rumahnya. Saat korban mau salat subuh terus mendengar suara ternyata motor dia ada yang bawa," jelas Kompol Diana Sulistiowati.

Dirinya yang mendengar dan melihat motornya dibawa oleh curanmor, langsung mengejar pelaku sambil membawa golok.

"Setelah itu dikejar sambil bawa golok. Sekira 10 meter diteriakin maling, lalu pelaku menjatuhkan motor dan tertangkap oleh korban," kata dia.

Namun, saat dirinya berhasil menangkap pelaku, rekan dari pelaku yang berjarak dekat dengan pelaku langsung membantu pelaku.

Akhirnya, rekan dari pelaku menyabetkan senjata tajam dan sempat duel dengan korban.

"Saat itu dibantu temannya pelaku mau nolong. Dan temannya pelaku menyabet korban," ujarnya.

Saat ini, korban sudah dilarikan ke rumah sakit PMI Bogor untuk mendapatkan perawatan intensif.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com