FAKTA Seorang Pria Sempat Dituduh Provokator Karena Bawa Batu di Laga Persija vs Persebaya di GBK

seorang pria sempat dituduh sebagai provokator di laga persija vs persebaya ternyata ini Fakta sebenarnya.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Joko Supriyanto
Wartakotalive.com
seorang pria tertangkap kamera membawa batu saat laga persija vs persebaya di GBK beberapa waktu lalu. 

Saat dirinya belari, lanjut dia, Ade masih menjinjing dua nasi kuning yang disimpannya di dalam kantung kresek putih.

Karena berlari kencang dan mimik wajahnya terlihat panik, dia pun diduga menjadi provokator keributan oleh petugas keamanan yang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Polisi yang sebelumnya, mengira saya itu membawa sesuatu yang mencurigakan terlihat seperti sedang membawa bongkahan batu, lalu mengira saya sebagai provokator," kata Ade.

"Namun setelah polisi dan beberapa suporter sedang bermediasi, di situ dijelaskan bahwa ternyata saya hanya membawa tepak makan yang berisi dua nasi kuning," imbuh dia. 

Ade berujar, dia dan teman-temannya tak berniat untuk membuat keributan saat pertandingan Persija vs Persebaya Surabaya di SUGBK. 

Lebih dari itu, Ade mengaku hanya ingin bersilaturahmi dan membawa misi perdamaian.

"Datang ke Jakarta untuk bersilaturahmi dengan membawa misi perdamaian untuk kedua belah pihak suporter, meskipun saya sempat kena culik dan dihajar beberapa oknum," pungkasnya. 

Diberitakan Warta Kota sebelumnya, jelang pertandingan Persija vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (30/7/2023), nampak terjadi sedikit kerusuhan di luar area SUGBK. 

Pantauan di lokasi sekira pukul 16.40 WIB, nampak seorang pria berjaket hitam berlari kencang sembari diteriaki oleh sejumlah suporter Persija Jakarta yang berada di sekitar lokasi. 

Pria itu nampak berlari dengan tangan kirinya memegang plastik putih yang berisikan bongkahan batu besar. 

Dia berlari dari area luar trotoar gate G SUGBK menuju trotoar arah SPARK, dia melompat layaknya parkur untuk menghindari kejaran orang-orang yang memanggilnya. 

"Woi, woi, woi!," teriak para suporter di sekitar GBK. 

"Jangan lari woi," panggil salah satu orang di tengah petugas kepolisian ber-kaos 'Narcotics Police' berlari mengejar pria tersebut. 

Beruntung, aksi itu berhasil dihentikan petugas kepolisian tersebut.

Ia lantas mengajak pria tersebut mengobrol.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved