Sampah Asal Tangsel Ditolak Warga Serang, Pemkot Mulai Cari Alternatif

Pemerintah Kota Tangerang Selatan angkat bicara terkait penolakan pengiriman sampah di tahun 2024 mendatang oleh DPRD Serang.

Tribuntangerang.com
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie 

Laporan Reporter TRIBUNTANGERANG.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang Selatan angkat bicara terkait penolakan pengiriman sampah di tahun 2024 mendatang oleh DPRD Serang.

Penolakan terjadi usai sampah yang dikirim dari Tangerang Selatan ke tempat pembuangan sampah akhir Cilowong, Kota Serang diprotes warga setempat.

Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan penghentian kerja sama merupakan kewenangan dari pemerintah Kota Serang.

Baca juga: Pemkab Tangerang Minta Para Camat Tegas Awasi Aktivitas Pembakaran Sampah Ilegal

Pihaknya pun akan memikirkan alternatif lain.

"Kami lagi jajaki semuanya. Ke Kabupaten Tangerang, ke Kota Tangerang juga. Tapi masih memerlukan waktu," ujarnya saat ditemui di kantor DPRD Tangsel, Rabu (13/9/2023).

Kata Benyamin, penjajakan kerja sama pengiriman sampah juga dilakukan dengan tempat pengolahan dan pemprosesan akhir sampah di Nambo, Jawa Barat.

Baca juga: Peringatan, Buang Sampah Sembarangan di Kota Tangerang akan Didenda Rp50 Juta

Sebelumnya, tahun 2023 ini, pemerintah Kota Tangerang Selatan bekerja sama untuk pengiriman sampah dari Tangerang Selatan ke Cilowong dengan jumlah 120 ribu ton.

Hingga saat ini, sampah yang terkirim telah mencapai 94 ribuan ton. (Raf)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved