JKN Membuka Akses Bagi Lansia Mendapatkan Perawatan Kesehatan yang Lebih Baik

Lansia merupakan salah satu kelompok umur yang memerlukan perhatian khusus dalam hal kesehatan.

Editor: Ign Prayoga
Istimewa
Dede Kamelia, peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kabupaten Tangerang. 

"Saya akui Program JKN ini sangat membantu masyarakat, khususnya bagi masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah," ujar Dede.

"Tetapi masih ada juga tantangan yang perlu dihadapi oleh BPJS Kesehatan. Contoh nyata seperti di lingkungan saya tinggal. Saya amati kalau masih banyak warga yang belum memahami manfaat dan pentingnya Program JKN," tuturnya.

"Stigma di masyarakat, kalau jaminan kesehatan itu hanya dicari saat sakit saja. Mereka tidak berpikir kalau harus sedia payung sebelum hujan," kata Dede.

Dede juga tidak memungkiri jika tingkat pemahaman warga di wilayahnya yang masih rendah. Hal ini dikarenakan rendahnya minat masyarakat untuk mencari informasi.

Sebagai seorang yang pernah bekerja di fasilitas kesehatan, ia juga memusatkan perhatian khusus bagi kalangan lansia dan ibu hamil di daerahnya.

Ia memahami keterbatasan kaum lansia dalam mendapatkan informasi. Namun, jika terus diberikan pemahaman ia meyakini mereka akan lebih sadar.

Begitu juga dengan ibu hamil yang masih rendah dalam memahami pentingnya melakukan kontrol rutin selama masa kehamilan.

"Harapan saya agar Pemerintah dan BPJS Kesehatan tidak letih untuk melakukan sosialisasi tentang jaminan kesehatan. Khususnya, bagi lansia seperti ayah saya agar bisa mendapatkan perawatan kesehatan yang lebih baik. Setidaknya mereka bisa paham prosesnya dan nantinya bisa saling bertukar informasi dengan yang lain," ujarnya.

"Begitu juga dengan ibu hamil agar bisa mempersiapkan masa kehamilannya dengan baik. Agar ibu dan bayi dapat sehat dan selamat dalam menjalani proses persalinan," kata Dede. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved