Berita Banten

Penumpang Tak Nyaman Transit, Rute KRL Commuter Line Bakal Diperpanjang Hingga Stasiun Merak

Dinas Perhubungan Provinisi Banten mendorong agar Kementerian Perhubungan memperpanjang rute KRL Commuter Line hingga Stasiun Merak.

Editor: Joko Supriyanto
Warta Kota/Gilbert Sem Sandro
Ilustrasi KRL 

TRIBUNTANGERANG.COM, BANTEN - Dinas Perhubungan Banten menyebut jika pengguna KA Commuter Line Lokal Merak cukup tinggi.

Maka dari itu, Dinas Perhubungan Provinisi Banten mendorong agar Kementerian Perhubungan memperpanjang rute KRL Commuter Line.

Selama ini pengguna KRL Commuter Line yang akan menuju Merak harus transit di Stasiun Rangkasbitung, lalu dilanjutkan dengan KA Commuter Line Lokal Merak.

Kepala Dinas Perhubungan Banten, Tri Nurtopo mengatakan telah berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan untuk merealisasikan hal tersebut.

"Untuk KRL Saya diskusi dengan Pak Dirjen itu rencananya sambung tidak sampai (stasiun) Serang, tapi sampai Merak," kata Kepala Dinas Perhubungan Banten, Tri Nurtopo kepada Kompas.com, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Antisipasi Penyebaran Covid, Penumpang KRL Jabodetabek Diimbau Kembali Pakai Masker

Dengan diperpanjangnya rute KRL Commuter Line hingga Stasiun Merak akan lebih membuat masyarakat atau pengguna KRL lebih nyaman.

Sebab kata Tri Nurtopo, selama ini banyak masyarakat atau pengguna KRL merasa kurang nyaman jka harus transit dan berpindah kereta ketika menuju Stasiun Merak atau Rangkasbitung.

"Kata masyarakat, dengan adanya pindah (kereta di Rangkas), kalau dulu dari Merak bisa sampai Tanah Abang, sekarang kan harus ganti kereta di Rangkas. Terutama masyarakat yang biasa belanja bagi dia kurang nyaman," ujar Tri

"Kereta lokal sekarang setiap pagi itu penuh, biasa masyarakat yang kerja. Apalagi kalau akhir pekan penuh sekali," sambung dia.

Baca juga: Jokowi Naik KRL dari Tanah Abang, Resmikan Stasiun Manggarai

Dikatakan Tri, Pemprov Banten menginginkan elektrifikasi secepatnya terwujud baik itu menggunakan double track maupun satu jalur.

Sebab, masyarakat bisa beralih dari kendaraan pribadi menggunakan moda transportasi massal seperti KRL.

 Jika realisasi sesuai keinginan Pemprov Banten pada 2026, warga Cilegon dan Serang sudah bisa menikmati KRL.

"Kalau kami berharap tahun 2026 2027 sudah mulai konstruksi, apakah double track atau satu jalur silakan. Tapi belum ada jawaban dari pusat, baru diskusi," kata dia.

Diketahui, hingga saat ini, untuk rute KRL ke barat sudah sampai ke Stasiun Rangkasbitung yang menjadi rute terpanjang sejauh 72,7 kilometer.

Jika nantinya KRL akan sampai ke Serang, maka jarak perjalanan akan mencapai 105 kilometer

(Kompas.com/Rasyid Ridho)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved