Bocah 3 Tahun Asal Jakarta Jadi Yatim Piatu, Ayah dan Ibunya Tewas dalam Kecelakaan Motor di Bali

Bocah 3 tahun asal Kebon Jeruk, Jakbar, mendadak menjadi yatim piatu setelah ayah dan ibunya tewas di Bali.

Editor: Ign Prayoga
Ist
Kolase Foto: Kondisi bocah korban kecelakaan dan lokasi kecelakaan Eky bersama keluarga di jalur Penelokan, Kintamani, Bangli, Bali, Sabtu (13/1/2024). 

TRIBUNTANGERANG.COM, BALI - Bocah 3 tahun asal Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menjadi yatim piatu setelah ayah dan ibunya tewas dalam kecelakaan sepeda motor di Kintamani, Bali, Sabtu (13/1/2024).

Bocah 3 tahun bernama Shanum Shalihah merupakan satu-satunya korban selamat dalam kecelakaan tersebut.

Shanum mengalami patah tulang paha. Setelah dirawat di RS Bangli, kondisinya membaik.

Kecelakaan tersebut dialami keluarga Eky Pratama Sutarmo (28), asal Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Mereka mengalami kecelakaan tunggal saat menuju sebuah objek wisata di wilayah Kecamatan Kintamani, Sabtu (13/1/2024) siang.

Eky bersama istrinya, Nisa Faradhibajjatsiyah (28), dan Shanum Shalihah, pergi ke objek wisata mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam.

Mereka melintasi jalur Penelokan-Kedisan, Kintamani.

Kapolsek Kintamani, Kompol I Nengah Sukerna menyatakan, kendaraan yang dikemudikan Eky diduga mengalami rem blong.

Di sebuah jalan menurun dan menikung ke kanan, laju motor tersebut tidak terkendali. 

Eky diduga tidak berhasil mengendalikan Honda Beat tersebut hingga motor menabrak pembatas jalan atau guardrail.

"Akibat kejadian ini, pengendara sepeda motor serta yang dibonceng terpental sejauh 30 meter dan terjatuh di lahan perkebunan warga," kata Nengah Sukerna.

Pengemudi bernama Eky Pratama Sutarmo serta istrinya yang bernama Nisa Faradhibajjatsiyah meninggal di tempat. Sedangkan anaknya mengalami luka berat," ungkapnya.

Korban meninggal dan luka-luka kemudian dilarikan ke RSU Bangli. Keluarga korban tiba di rumah sakit tersebut pada Sabtu (13/1/2024) malam.

Jenazah Eki dan Nisa akan diterbangkan ke Bandara Soekarno-Hatta untuk kemudian dibawa pulang ke Jakarta.

Kabid Perawatan RSU Bangli, I Wayan Suardana korban luka-luka juga akan dibawa ke Jakarta.

"Rencana dilakukan tindakan di Bangli. Tetapi karena pertimbangan keluarga, mungkin tindakan selanjutnya akan dilakukan di rumah sakit di Jakarta," katanya.

 Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com  

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved