Lebaran Makin Dekat, 1.064 Pedagang Mi Instan se-Banten Ikut Program Mudik Gratis dari Tangerang

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sebanyak 1.064 pedagang mi instan se-Provinsi Banten mengikuti program mudik gratis pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Pelepasan ribuan pengusaha warmindo ke kampung halaman tersebut dilaksanakan dari Jalan Daan Mogot, Batuceper, Kota Tangerang.

GM Sales PT Indofood Divisi Noodle, Suciono Ngoei mengatakan, ribuan peserta mudik gratis tersebut diberangkatkan menggunakan 18 bus pariwisata yang dikawal aparat kepolisian.

"Hari ini rangkaian pelepasan mudik gratis mitra warmindo khusus untuk area Provinsi Banten diberangkatkan melalui Kota Tangerang dengan jumlah peserta sebanyak 1.064 dengan menggunakan 18 bus," ujar Suciono saat diwawancarai TribunTangerang.com, Sabtu (6/4/2024).

Menurut dia, secara nasional jumlah mitra yang mengikuti program mudil gratis itu mencapai 11.275 orang.

Belasan ribu pemudik itu berangkat dari berbagai daerah di Jabodetabek dengan difasilitas 194 bus yang berangkat secara serentak pada 36 titik pemberangkatan.

Ratusan bus tersebut mengantarkan para pemudik menuju kampung halamannya masing-masing yang berlokasi di daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur.

"Tujuan pemberangkatan mudik tahun ini sebagian besar itu ke daerah Kuningan, Sumedang, Tasikmalaya, Garut, Tegal, Pemalang, Pemalang, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, sampai ke Brebes," kata dia.

Menurutnya, program mudik Lebaran 2024 ini merupakan penyelenggaraan yang ke-30 kalinya difasilitasi oleh Indofood kepada mitranya yang tersebar di seluruh Indonesia.

Adapun tujuan digelarnya mudik gratis tersebut, guna mempererat rasa kebersamaan dan juga kehangatan antar pengusaha warmindo dalam menyambut hari kemenangan yang fitri.

"Bagi kami, pengusaha warmindo bukan hanya sebagai mitra, mereka telah menjadi bagian dari keluarga besar, maka dari itu kami ingin mewujudkan keinginan agar mereka bisa mudik dengan nyaman, aman dan penuh kehangatan," tuturnya.

"Harapan kami kehangatan yang terjalin dalam perjalanan akan terus dibawa hingga bertemu sanak keluarga, teman dan kerabat saat merayakan lebaran di kampung halaman masing-masing," kata Suciono.

Sementara itu Kapolsek Batuceper, Kompol Gunawan menjelaskan, sebanyak 17 personil pengamanan dikerahkan dalam mengawal keberangkatan para pemudik.

Sebelum diresmikan untuk berangkat, seluruh supir pengendara bus mudik telah diminta untuk mentaati setiap aturan berkendara.

Hal tersebut dilaksanakan, agar perjalanan mengantar pemudik menuju dapat berjalan lancar hingga tiba di kampung halamannya masing-masing.