Pembunuhan Vina Cirebon

Pegi Setiawan Berontak Saat Dihadirkan ke Publik oleh Polda Jabar: Saya Tidak Membunuh, Ini Fitnah

kemuculan Pegi Setiawan alis Perong yang disebut sebagai DPO pembunuhan Vina Cirebon ini justru membuat heboh publik.

|
Editor: Joko Supriyanto
Tangkap layar Kompas TV
Pegi Setiawan sosok yang diduga menjadi otak pembunuhan Vina di Cirebon, dihadirkan Polda Jawa Barat dalam konferensi pers, Minggu (26/5/2024). 

Bahkan Pegi mengungkapkan rela mati sebelum akhirnya digiring keluar lokasi konferensi pers.

Polda Jabar Diminta Hati-hati

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengingatkan Polda Jawa Barat berhati-hati dalam pengungkapan  kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Kasus yang belum tuntas sejak 2016 ini perlu penyelidikan mendalam agar pelaku DPO bisa ditangkap secara keseluruhan.

Kasus pembunuhan Vina Cirebon memang tengah menjadi sorotan publik, perlu ektra lebih agar polisi bisa membuka secara jelas terkait kasus itu kepada publik.

Anggota Kompolnas, Albertus Wahyurudhanto menyarankan agar Polisi menggunakan metode scientific crime investigation atau metode pendekatan penyidikan yang mengedepankan disiplin ilmu pengetahuan dalam pengungkapan para tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Baca juga: Film Vina: Sebelum 7 Hari Dituding Menggiring Opini Karena Tak Sesuai Fakta Persidangan

Penggunaan metode penyidikan ilmiah bertujuan agar tindakan kepolisian tidak menimbulkan misconduct alias perilaku salah.

"Kalau terjadi misconduct, maka kasihan polisinya sehingga kami berpesan hati-hati betul, lakukan dengan scientific crime investigation karena sekarang semua memantau," kata kata Anggota Kompolnas, Albertus Wahyurudhanto dalam tayangan Kompas TV, Kamis (23/5/2024).

Komisioner Kompolnas secara langsung juga akan mendatangi Polda Jawa Barat untuk mendiskusikan perihal ganjalan atau hambatan apa yang ditemui dalam pengungkapan kasus pembunuhan Vina Cirebon.

"Kami nanti rencana akan mengirim komisioner kami ke Polda Jabar untuk secara langsung kami diskusi dengan Polda Jabar, sehingga hal-hal yang menjadi ganjalan dan menjadi problem bisa kita diskusikan dengan Polda," ujarnya.

(Tribunnews.com)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved