Ruben Onsu Gugat Cerai Sarwendah ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Sidang Perdana 9 Juli 2024

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Biduk rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah dikabarkan tengah diujung tanduk.

Baru-baru ini mencuat kabar jika Ruben Onsu mengajukan gugatan cerai terhadap Sarwendah ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Kabar Ruben Onsu gugat cerai Sarwendah ini pun juga beredar id kalangan awak media. Bahkan berkas gugatan cerai Ruben Onsu terhadap Sarwendah, dengan nomor 551/Pdt.G/2024/PN JKT.SEL juga turut beredar.

Saat ditelusuri dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP), nama penggugat dan tergugat disamarkan. Hanya saja terisi nama kuasa hukum yakni Minola Sebayang, yang diketahui saat ini menjadi pengacara Ruben Onsu.

Pihak Pengadilan Negeri Jakarta Selatan membenarkan kabar tersebut. Pihaknya sudah menerima berkas gugatan cerai yang didaftarkan pihak Ruben Onsu.

"Benar (Ruben gugat cerai Sarwendah). nomor perkara no 551," kata Tumpanuli Marbun humas PN Jakarta Selatan, melalui pesan singkat, Rabu (12/6/2024).

Dalam pendaftaran, terlihat Ruben Onsu mendaftarkan gugatan cerai pada 10 Juni 2024. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan rupanya sudah menentukan hakim untuk mengadili perkara perceraian Ruben dan Sarwendah.

"Nanti sidang perdana 9 Juli 2024," ujar Tumpanuli Marbun. 

Ada Masalah Besar

Pernikahan selebritas Ruben Onsu dan Sarwendah dikabarkan berada diujung tanduk, mereka diduga sudah tak harmonis lagi karena ada sebuah masalah besar.

Bahkan, Ruben Onsu dan Sarwendah sampai menggunakan jasa pengacara, untuk bisa menyelesaikan masalah yang terjadi diantara mereka. 

Minola Sebayang kuasa hukum Ruben Onsu menyampaikan bahwa kabar tentang rumah tangga kliennya dengan Sarwendah, memiliki masalah sampai adanya keributan.

"Karena apapun yang terjadi didalam hubungan mereka ya mana ada sih rumah tangga yang ga ada keributan," kata Minola Sebayang ketika ditemui di kantornya, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2024).

Minola mengakui ditunjuk Ruben untuk menyelesaikan dan membuka perbincangan dengan kuasa hukum Sarwendah, istrinya. Komunikasi pun sudah berjalan dan sedang mencari solusi terbaik.

"Melihat keduanya sudah pakai kuasa hukum, kami mau menyimpulkan ya ada sesuatu yang terjadi. Sehingga akhirnya masing masing pihak perlu orang orang yang mengerti hukum untuk membantu mereka membicarakan masalah ini," jelasnya.