Idul Adha 1445

Gencar Lakukan Pemeriksaan Hewan Kurban di Tangsel, DKPPP Belum Temukan Hewan Tidak Layak Potong

Sejauh pemeriksaan, belum ada atau tidak ada penyakit yang harus kita waspadai, penyakit yang prioritas tidak ditemukan disini

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Pipit Surya Yuniar Via TribunTangerang
Puskesmaswan Dinas ketahanan pangan, petanian, dan perikanan Kota Tangsel, memeriksa mulut sapi guna mengantisipasi penyebaran penyakit LCD, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang pada hewan jenis sapi. 
TribunTangerang.com,  Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT- Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) telah menyisir 120 lapak pedagang dan peternak lokal hewan jenis kambing dan sapi yang tersebar di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). 
Kepala Puskesmaswan pada Dinas ketahanan pangan, petanian, dan perikanan Kota Tangsel, Pipit Surya Yuniar memastikan jika petugas belum menemukan hewan kurban yang tidak layak potong.
"Sejauh pemeriksaan, belum ada atau tidak ada penyakit yang harus kita waspadai, penyakit yang prioritas tidak ditemukan disini," kata Pipit di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (13/6//2024)
Lantas bagaimana jika ditemukan hewan yang sakit bagaimana?
Pipit menjelaskan jika hewan yang tidak bisa dikurbankan harus melihat status penyakitnya.
"Hewan yang mau dikurbankan itu berdasarkan status penyakitnya ada yang ditunda dikurbankan ada yang boleh dikurbankan dan ada yang di tolak," ucap Pipit.
Pada kesempatan ini, Pipit mengatakan jika hewan mengalami sakit mata masih bisa dikurbankan, karena bisa diobati sebelum hari h.
Kepala Puskesmaswan pada Dinas ketahanan Pangan, petanian, dan perikanan (DKPPP) Kota Tangsel, Pipit Surya Yuniar.
Kepala Puskesmaswan pada Dinas ketahanan Pangan, petanian, dan perikanan (DKPPP) Kota Tangsel, Pipit Surya Yuniar. (Pipit Surya Yuniar Via TribunTangerang)
"Itu masih bisa ditreatment dan pada saat hari H masih bisa dikurbankan," ujar Pipit.
Adapun, penyakit yang dikhawatirkan dan tak bisa dikurbankan adalah jika hewan memiliki penyakit PMK dan LsD.
Namun, sejauh ini pihaknya memastikan belum menemukan hewan yang memiliki penyakit yang dikhawatirkan di peternakan Tangerang Selatan.
"Untuk pmk dan LsD kita dari pusat sudah di vaksinasi hewannya," pungkasnya. (m30)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved