Tip Menggunakan Apar yang Baik dan Benar untuk Memadamkan Api

TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT- Berkaca dari kasus hotel yang terbakar di Alam Sutra, karyawan harus mengetahui beberapa hal terkait keselamatan. 

Diketahui, Kebakaran hotel Allnite & Day Alam Sutera menyebabkan 3 orang karyawan meninggal dunia pada Sabtu (8/6/2024).

Untuk mengurangi risiko api cepat menjalar, gedung harus menyediakan Alat Pemadam Api Ringan (Apar).

Petugas pemadam kebakaran Tangerang Selatan, Imam menjelaskan penggunaan Apar yang benar agar api tak menjalar ke tempat lain. 

Terlebih lagi, penggunaan Apar memang tak bisa digunakan sembarangan.

"Apar merupakan alat pemadam api yang digunakan untuk satu orang, jangan digunakan untuk dua orang," kata Imam di kawasan Setu, Tangerang Selatan, belum lama ini.

Alasannya, agar pengguna tidak saling rebut ketika ingin memadamkan api.

Ketika akan menggunakan apar, Imam menyarankan agar posisi badan tidak jongkok, menghindari kram atau kesemutan.

"Tangan kiri pegang leher tabung atau bisa menggunakan kanan sesuai kenyamanan, lalu cabut pin pengaman (pengganjal tombol tekan), bebaskan selang dari ikatan, dan arahkan selang ke atas," ujar pria menggunakan baju biru tua itu.

Kata Imam, selang yang sudah dilepaskan pengaitnya, diarahkan ke atas untuk memastikan agar Apar berfungsi.

Setelah berhasil digunakan, Imam mengingatkan agar pengguna tau dimana posisi arah angin.

"Hal terpenting saat menggunakan Apar adalah mengetahui arah gerak api dari tiupan angin. Jadi untuk memadamkan api harus membelakanginya,” ucap Imam.

Ketika menggunakan Apar imam meminta agar pengguna sebaiknya tak terlalu dekat dengan api dan menyemprotnya tidak dicicil.

Sebab, hal tersebut malah membuat api makin meluas dan membuat titik baru.

"Yang benar saat menggunakan Apar jangan dicicil, langsung disemprotkan saja ke titik api dan tetap tenang," pungkasnya. (m30)