Ketika Paus Fransiskus Kritik Trump dan Harris, Singgung Soal Aborsi dan Pengusiran Imigran

Pemimpin negara Vatikan ini meminta agar umat Katolik melaksanakan hak pilihnya sebagai warga yang baik.

Editor: Joseph Wesly
INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/ DANU KUSWORO 03-09-2024(KOMPAS/DANU KUSWORO)
Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia dan Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno Hatta, Banten, Indonesia, Selasa (3/9/2024). 

Dia juga tidak mengesampingkan pembangunan kamp-kamp penahanan bagi imigran yang tidak berdokumen.

Umat Katolik Amerika berjumlah sekitar 52 juta di seluruh AS dan merupakan kelompok pemilih yang penting.

Di beberapa negara bagian yang menjadi medan pertempuran, termasuk Pennsylvania dan Wisconsin, satu dari lima orang dewasa beragama Katolik.

Paus biasanya berhati-hati dalam menimbang-nimbang dalam pemilihan politik, namun sering mengkritik aborsi, yang secara tegas dilarang oleh agama Katolik.

Namun, ia juga pernah mengkritik retorika anti-imigran yang dilontarkan Trump pada pemilu 2016. Paus mengatakan bahwa Trump bukan orang Kristen. Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved