Pilgub Jakarta 2024

Pramono Anung Ditodong Emak-emak saat Blusukan di Sunter: Amplopnya Mana?

Pramono yang saat itu tengah blusukan ke rumah-rumah warga dimintai uang saat memberikan striker kepada kaum ibu yang sedang sibuk memasak.

Editor: Joseph Wesly
(KOMPAS.com/RAMA PARAMAHAMSA)
Pramono Anung berbincang dengan ibu-ibu yang sedang menyiapkan walimahan di RW 01 Sunter Agung, Kamis (26/9/2024). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung ditodong amplop oleh Ibu-ibu saat blusukan di  RW 01 Sunter Agung, Jakarta Utara, Kamis (26/9/2024).

Pramono yang saat itu tengah blusukan ke rumah-rumah warga dimintai uang saat memberikan striker kepada kaum ibu yang sedang sibuk memasak.

Seorang wanita menjelaskan bahwa mereka sedang menyiapkan makanan guna persiapan acara sebelum ibadah umrah. Ada yang sibuk memotong timun, ada juga yang bertugas membungkus bahan-bahan makanan ke dalam plastik.

Ketika melintas, Pramono menghampiri mereka dari depan gerbang rumah tersebut. "Bu, masak apa, Bu?" kata Pramono.

"Sayur, masak tempe, mau walimahan Pak!" balas seorang ibu berhijab cokelat kepada Pramono.

Para ibu itu sontak dengan semangat menjelaskan kepada Pramono bahwa walimahan dilaksanakan untuk mempersiapkan ibadah umrah salah satu ibu di sana.

Baca juga: Pramono Anung Tak Gentar Gerakan Coblos 3 Paslon, Klaim Timses Anies Kini Jadi Jubirnya

Para ibu tetap menggerakkan tangannya untuk bekerja sambil menatap Pramono. 

Ibu-ibu yang tidak turut ibadah umrah menyeletuk kepada Pramono, meminta diberangkatkan umrah. "Umroh sendiri. Nanti kita, Pak Pramono yang umrahin kita ya," kata seorang ibu sambil menatap mata Pramono.

"Aamiin, Bu, saya minta doanya ya," kata Pramono membalas percakapan itu. Seorang perempuan kemudian masuk ke teras tempat para ibu itu bekerja.

Perempuan itu membagikan stiker persegi panjang yang memperlihatkan wajah Pramono dan Rano Karno. Para ibu itu menerima stiker tersebut sambil berkelakar.

"Ih amplopnya mana? Amplopnya dong, masa enggak. Pak amplopnya mana?" kata mereka bersahutan.

Pramono yang mendengar pernyataan itu sempat terdiam selama beberapa detik. "Kalau saya kasih amplop, ada Bawaslu tuh Bu, nanti 'prit prit'" kata Pramono sambil menunjukkan gestur meniup peluit.

Sontak para ibu yang sedari awal berkelakar dengan Pramono tertawa. Pramono juga turut tertawa kecil.

"Bu, mohon doanya ya, terima kasih," tutup Pramono. Pramono kemudian meninggalkan tempat ibu-ibu tersebut. Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

 

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved