Viral Kisah Oma Metia, Alumnus UI yang Hidup tanpa Listrik dan Air Bersih di Rumahnya di Jaksel

Rumahnya yang berada di  RT 011/02, Cipete Utara, Jakarta Selatan tampak nyaris hancur khas rumah kosong tanpa penghuni.

Editor: Joseph Wesly
Kolase Tribun Tangerang/HO
Oma Metia di rumahnya di RT 011/02, Cipete Utara, Jakarta Selatan. Oma Metia sudah puluhan tahun dia hidup tanpa listrik dan air bersih. 

TRIBUN TANGERANG.COM, CIPETE-  Viral kisah seorang nenek putri pensiunan jenderal polisi yang hidup puluhan tahun di rumah tanpa listrik dan air bersih.

Rumahnya yang berada di  RT 011/02, Cipete Utara, Jakarta Selatan tampak nyaris hancur khas rumah kosong tanpa penghuni.

Bedanya rumah dulunya terlihat elit dilihat dari struktur bangunannya tersebut masih memiliki penghuni.

Dia adalah seorang nenek yang bernama Oma Metia (82). 

Oma Metia bukanlah sosok yang sembarangan.

Oma Metia datang dari kalangan terpelajar karena merupakan alumnus Universitas Indonesia.

Selain itu, dia juga dikenal sebagai seorang putri pensiunan jenderal polisi.

Ayahnya kala itu menjadi anak buah Hoegeng Iman Santoso, polisi yang dinobatkan oleh Gus Dur sebagai polisi paling jujur.

Namun belum diketahui penyebab Oma Metia bisa hidup di rumah yang tidka layak ditinggali tersebut.

 Kisah Oma Metia kini viral berkat video Youtube Eko Pedia.

Oma Metia diceritakan sudah hidup sejak puluhan tahun tanpa penerangan lampu dan air bersih.

Dalam kesehariannya, Oma Metia hanya ditemani seekor kucing, tanpa ada sanak saudara. 

Oma Metia bertahun-tahun hidup tanpa lampu dan air bersih.

Untuk air, biasanya ditampung dalam sebuah bak kecil dari tampungan air hujan. 

Wanita yang pernah kuliah di Universitas Indonesia (UI) ini mengaku memiliki kamar rahasia yang pintunya terkunci dalam waktu yang lama sekali. 

Berdasarkan pengakuan Oma, pintu itu sudah 25 tahun tak pernah dibuka. 

Setelah berhasil dibuka, terungkap seisi kamar tersebut. 

Konten kreator @EKOPEDIA yang telah izin kepada Oma akhirnya diizinkan untuk membuka pintu kamar 'rahasia' itu. 

Dalam keadaan gelap gulita, Youtuber itu membuka pintu itu dan menengok isi kamar dengan hanya bermodalkan pencahayaan ponsel sembari merekamnya.

Suasananya pun tampak gelap gulita. Tampak jendela kamar tertutup rapat. 

Konten kreator itu terkejut menyaksikan isi kamar tersebut. 

"Ya Tuhan, itu ada kursi roda. Banyak banget barang-barang yang enggak terpakai ini. Astagfirullah," ujarnya. 

Ia melihat banyak tumpukan buku-buku yang berdebu. 

Buku-buku tersebut diduga merupakan buku milik Oma semasa menjadi mahasiswa di Universitas Indonesia

"Mungkin buku-buku itu saat Oma mengenyam pendidikan dari Universitas Indonesia. Mudah-mudahan teman beliau melihat ini. Jadi ternyata buku-buku ini yang disebut rahasia kali ya," tambahnya. 

Profil Oma Metia

Oma Metia, panggilannya, hidup sebatang kara di rumah tak layak di kawasan Jakarta Selatan. 

Kisah hidupnya viral di media sosial dan menyita perhatian masyarakat. 

Sosok Oma Metia diketahui dahulu berlatar belakang dari keluarga berada. 

Ayahnya ialah seorang jenderal Polri era kepemimpinan Kapolri, Hoegeng Iman Santoso

Oma Metia sendiri merupakan jebolan SMAN 6 Jakarta Selatan dan alumni Universitas Indonesia fakultas Ekonomi.

Rumah Oma tampak sudah tua dan tak terawat. 

Kondisinya betul-betul memprihatinkan.

Suasana rumahnya gelap dan pengap.

Jika menatap langit-langit, plafon rumahnya tampak banyak yang telah hilang. 

Beberapa ember diletakkan di ruang tamu yang bertujuan menampung air hujan karena atapnya sudah bocor.

Perabotan rumah pun tak lagi ditata dengan rapi.

Ketika menengok isi dalam kulkas yang mati, banyak makanan yang sudah busuk di dalamnya. 

Dinding rumahnya juga sudah banyak yang retak.

Lantai rumahnya pun kusam berselimut debu.

Kamar mandinya sudah tak jelas wujudnya. 

Agak membingungkan, di mana Oma Meti akan buang air kecil atau besar dengan kondisi seperti itu. 

Viral di Media Sosial

Setelah kisah hidup Oma Metia viral, warga net mendorong agar rumah tak layak yang dihuni Oma untuk segera dibersihkan. 

Pasalnya, rumah yang berada di kawasan elit Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut, tampak tua dan terbengkalai. 

Kondisi pekarangannya pun juga setali tiga uang, terlihat tak terurus. 

"Kalau dilihat dari Google Maps, sekitar enam bulan yang lalu, kalian bakalan enggak percaya kondisinya bak hutan belantara. Ini sudah sempat dirapikan tapi ya namanya pepohonan tak dirawat rindang dan berantakan," ujar Wanda Wijaya dikutip dari Youtubenya yang tayang pada Jumat (15/11/2024). 

Tim Wanda Wijaya TV, kembali mendatangi rumah Oma Metia setelah pertemuan pertama mereka belum mendapatkan izin untuk membersihkan rumah tersebut. 

Kedatangan kedua tim tersebut ditemani Ketua RT setempat, Teten. 

Teten sempat merayu Oma Metia agar rumahnya mau dibersihkan. 

"Jadi dari temen-temen (netizen) semua, itu banyak yang menyarankan untuk pembersihan atau gotong royong gitu ya, agar rumahnya rapi dan tentunya bisa terlihat enak dipandang tapi semua itu tidak mudah dan kita akan coba bersama-sama," katanya.

Mereka tidak ingin kasus lansia ditemukan meninggal sebatang kara di dalam rumah terulang lagi. 

Dibujuk ketua RT

Teten sempat membujuk Oma Metia mengizinkan agar pembangunan rumah yang sedang dibangun di samping rumah tuanya dilanjutkan. 

Pasalnya, pembangunan rumah itu sempat dihentikan di tengah jalan atas kemauan Oma Metia

Diketahui, rumah yang sedang dibangun itu sebenarnya bertujuan agar Oma Metia bisa tinggal sementara lantaran rumah yang kini ditinggali sudah tak layak.

Dana pembangunan rumah itu berasal dari sepupu Oma Metia yang dititipkan melalui tetangga Oma Metia, Yanto.

Yanto pun diminta mengawasi pembangunan rumah itu.

Namun, sepertinya pembicaraan Oma Metia dengan ketua RT belum menemui titik temu sehingga rumah tersebut belum jelas dilanjutkan atau tidak. Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com

Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved