Pilkada Jakarta

Daftar Janji-janji Pramono Anung-Rano Karno pada Pilkada Jakarta 2024

Berdasarkan peraturan tahapan dan jadwal pelaksanaan kampanye Pilkada 2024 dimulai tanggal 25 September 2024.

Editor: Joseph Wesly
(Shela Octavia)
Pramono dan Rano bertemu di Warung si Doel, Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (31/8/2024). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Setelah melakukan kampanye selama kurang lebih dua bulan, Pilkada Jakarta akhirnya memasuki tahapan pencoblosan hari ini, 27 November 2024.

Berdasarkan peraturan tahapan dan jadwal pelaksanaan kampanye Pilkada 2024 dimulai tanggal 25 September 2024.

Kampanye resmi berakhir tanggal 23. Kemudian ada tiga hari masa tenang hingga jadwal pencoblosan hari ini.

Diketahui Pilkada Jakarta diikuti oleh tiga kontestan. Mereka adalah Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wadhana dan Pramono Anung-Rano Karno.

Sebelumnya, Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno menyampaikan sejumlah janji selama masa kampanye maupun dalam debat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

 Janji-janji yang disampaikan Pramono maupun Rano berkaitan dengan upaya mengatasi berbagai persoalan di Jakarta, di antaranya kemacetan, banjir, pengangguran, dan sebagainya.

Berikut ini adalah janji-janji Pramono-Rano pada Pilkada Jakarta 2024 yang dirangkum Kompas.com:

Masalah macet

• Menghadirkan TransJabodetabek sebagai solusi dalam mengatasi kemacetan karena TransJakarta saja tak cukup.

Kehadiran TransJabodetabek bertujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan pribadi dari wilayah aglomerasi yang masuk ke Jakarta. 

Bila perlu, rute TransJabodetabek dibuat hingga area Puncak dan Cianjur.

 • Akan menggratiskan MRT dan LRT bagi 15 golongan yang saat ini sudah naik busway gratis.

Masalah pengangguran

• Mengadakan job fair 3 bulan sekali di setiap kecamatan di Jakarta.

• Memberikan pelatihan kerja di balai latihan kerja yang diadakan di setiap kantor kecamatan.

• Memberikan pembibingan kejuruan di balai latihan kerja dan mengarahkan sebagai konten kreator

. • Mempermudah syarat melamar kerja bagi yang ingin menjadi Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

• Membuka 500 ribu lapangan pekerjaan.

Masalah kesehatan

• Memperbaiki Puskesmas yang ada dan memberikan pelayanan yang lebih baik.

• Membangun Rumah Sakit Umum Daerah di Cakung. Masalah banjir

• Melanjutkan program sumur resapan yang sudah berjalan agar jumlahnya bertambah.

 • Memastikan kinerja pasukan oranye lebih masih dalam penanganan banjir. • Melakukan normalisasi sungai untuk mengendalikan debit air.

• Percepatan pembangunan waduk untuk mengurangi debit air dari luar Jakarta masuk ke Jakarta.

Masalah polusi udara

 • Membuat ruang terbuka hijau di Jakarta yang saat ini 5,2 persen menjadi 30 persen sesuai undang-undang.

 • Menambah armada dan transportasi Jabodetabek berbasis listrik untuk penurunan emisi.

• Memasang alat monitor pengawasan di cerobong asap dan filter di perusahaan dan memberikan sanksi bagi perusahaan yang tidak menuruti.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved