Makan Bergizi Gratis

Penjelasan Istana hingga Cak Imin Soal Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Jadi Rp10 Ribu 

Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan program makan bergizi bagi anak-anak dan ibu hamil sebesar kurang lebih Rp 10 ribu untuk satu hari. 

Editor: Joko Supriyanto
Tribuntangerang.com/Nurmahadi
Progam Pembiasaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Negeri Ketapang, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, pada Kamis (26/9/2024) 

TRIBUNTANGERANG.COM - Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan program makan bergizi bagi anak-anak dan ibu hamil sebesar kurang lebih Rp 10 ribu untuk satu hari. 

Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyebut, jika besaran itu untuk tahap awal direalisasikannya program tersebut.

"Itu proses simulasi saya kira akan terus berkembang. Memang tahap awal kan (anggarannya) hanya tersedia Rp51-70 triliun, ini tahap awal," kata Cak Imin di Hotel Sultan, Senayan Jakarta Pusat, Sabtu (31/11/2024) malam. 

Lanjut Cak Imin, Program makan bergizi gratis akan segera dilakukan. 

Kemudian kata Ketua Umum PKB itu, pemerintah akan terus berupaya menggumpulkan anggaran untuk terus memperbaiki program makan bergizi gratis

"Anggaran kita terbatas sehingga bertahap. Kita akan terus berusaha mengumpulkan anggaran, supaya tiap tahun bertambah," pungkasnya. 

Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menjelaskan bahwa uji coba ini mencakup wilayah-wilayah di Pulau Jawa, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta.

Dalam uji coba tersebut, setiap sajian program makan bergizi gratis dapat mencukupi 600-700 kalori, sesuai dengan anggaran maksimal Rp10.000 per porsi.

"Sudah dilakukan uji coba hampir setahun ini. Jadi di Pulau Jawa, untuk ketercukupan 600-700 kalori per sajian, bisa dengan harga maksimal Rp10.000," ujar Hasan, seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (30/11/2024). 

Hasan menambahkan bahwa dengan alokasi anggaran yang ditetapkan sebesar Rp10.000, program ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, dengan tetap memastikan nilai gizi yang seimbang dan memadai.

Sebelumnya dilansir dari Tribunnews.com, Presiden Prabowo Subianto mengungkap program makan bergizi gratis dialokasikan Rp 10 ribu per hari untuk setiap anak dan ibu hamil.

Menurut Prabowo, dirinya ingin memberikan makan bergizi yang nilainya Rp 15 ribu per hari. 

Hanya saja anggaran yang ada tidak memungkinkan.

"Kalau kita rinci program bergizi ini nanti rata-rata minimumnya atau rata-ratanya kita ingin memberi indeks per anak, per ibu hamil itu 10.000 rupiah per hari, kurang lebih."

"Kita ingin 15.000 tapi kondisi anggaran mungkin 10.000 kita hitung untuk daerah-daerah itu cukup, cukup bermutu dan bergizi," kata Prabowo di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (29/11/2024).

Menurut Presiden bila dalam satu keluarga memiliki tiga anak, maka minimal mendapatkan makan bergizi dengan nilai Rp 30 ribu per hari atau sebesar Rp 2,7 juta per bulan. 

Selain program makan bergizi, pemerintah juga menjalankan program-program jaring pengaman sosial lainnya seperti program keluarga harapan (PKH) dan Bansos.

"Jadi kalau ini semua dengan bantuan-bantuan Bansos dan tunjangan sosial lainnya termasuk PKH dan bantuan-bantuan lainnya saya kira upaya pemerintah untuk mengamankan semua lapisan masyarakat, di antaranya kelompok buruh saya kira sudah sangat maksimal pada saat ini, tentunya kita ingin perbaiki di saat-saat mendatang," katanya. (m32) 

(Kompas.com/Wartakotalive.com/Alfian)

 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved