Dibuka hingga 28 Desember 2024, Berikut Cara Daftar Angkutan Motor Gratis untuk Libur Nataru 

Dengan menggunakan layanan kereta api, masyarakat dapat menghindari kemacetan, kelelahan, meminimalisir risiko kecelakaan di jalan raya, serta menduk

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro
Posko Motis di Stasiun Tangerang. 
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan menghadirkan program Angkutan Motor Gratis di libur Natal 2024 Tahun Baru 2025 atau Nataru.
Program motis ini bertujuan memberikan solusi transportasi yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat yang ingin membawa sepeda motor untuk bepergian antar kota antar provinsi.
Sejumlah posko pendaftaran disediakan bagi masyarakat yang akan mendaftarkan diri secara langsung, diantaranya ialah Stasiun Tangerang yang ada di Provinsi Banten.
Petugas Motis di Posko Stasiun Tangerang, Agung Guntur (29) mengatakan, posko tersebut dibuka hingga 28 Desember 2024 mendatang dengan jam operasional mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
"Dengan menggunakan layanan kereta api, masyarakat dapat menghindari kemacetan, kelelahan, meminimalisir risiko kecelakaan di jalan raya, serta mendukung upaya pengurangan beban jalan raya dan peningkatan kualitas udara," ujar Agung kepada TribunTangerang.com, Rabu (18/12/2024).
Selain itu masyarakat yang berminat mengikuti Motis Nataru 2024 juga dapat melakukan pendaftaran secara online melalui website motis.djka.kemenhub.go.id.
Adapun kelengkapan syarat pendaftaran yang harus dipenuhi ialah KTP, SIM, STNK, Kartu Keluarga (KK) asli dan masih berlaku. 
"Setelah mendaftar lewat website, peserta datang ke posko terdekat guna menjalani proses verifikasi akan dokumen yang sudah didaftarkan sebelumnya," sambungnya.
Kemudian ia menerangkan, setiap peserta akan difasilitasi untuk pembelian 2 tiket kereta api dan 1 tiket untuk anak di bawah 3 tahun atau infant.
Setiap peserta angkutan Motis Nataru 2024 dikenakan tarif penumpang sebesar Rp 10.000 per penumpang untuk jarak tempuh 0-226 km dan Rp 20.000 per penumpang untuk jarak tempuh lebih dari 226 km.
"Sebagai gambaran keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen sampai ke Stasiun Purwokerto ini sudah melebihi jarak 226 km, berarti dikenakan tarif Rp 20.000 per penumpang, tapi kalau dari Stasiun Pasar Senen sampai ke Stasiun Cirebon dikenakan tarif Rp 10.000," paparnya.
Agung pun mengimbau agar masyarakat yang sudah melakukan pendaftaran untuk menyerahkan kendaraannya di stasiun yang telah ditentukan paling lambat H-2 atau satu hari sebelum waktu pelaksanaan.
Pasalnya agenda keberangkatan dalam program tersebut dimulai sejak Jumat (20/12/2024) sampai Minggu (29/12/2024) mendatang.
"Untuk jam operasional kereta, akan berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 04.25 WIB dan tiba di Stasiun Lempuyangan pada pukul 12.25 WIB," kata dia.
"Sementara itu untuk arus balik dari Stasiun Lempuyangan berangkat pada pukul 15.10 WIB dan tiba di Stasiun Jakarta Gudang pukul 23.15 WIB," jelas Agung.
Stasiun Lempuyangan Jadi Favorit Pemudik Nataru

Stasiun Lempuyangan menjadi tujuan favorit peserta Angkutan Motor Gratis saat libur Natal 2024 Tahun Baru 2025 (Nataru) yang mendaftar di posko Stasiun Tangerang.

Selama 15 hari dibuka posko angkutan motor gratis atau motis yang terdapat di Stasiun Tangerang telah menerima 236 orang pendaftar.

Petugas Motis di Posko Stasiun Tangerang, Agung Guntur (29) mengatakan, mayoritas peserta angkutan motis tersebut hendak menuju stasiun akhir Lempuyangan.

"Untuk pendaftar di Posko Stasiun Tangerang pemudik terbanyak itu berangkat ke Stasiun Lempuyangan," ujar Agung saat diwawancarai TribunTangerang.com, Senin (15/12/2024).

"Sementara pemudik yang berangkat dari Stasiun Tangerang terbanyak ke dua ialah menuju ke Stasiun Kutoarjo," sambungnya.

Berdasarkan pantauan TribunTangerang.com, sejak pukul 09.30 WIB satu persatu masyarakat silih berganti mendatangi stasiun posko pendaftaran yang berada di Jalan Sukamanah, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten tersebut.

Mereka datang untuk sekedar bertanya terlebih dahulu lantaran rasa penasaran ketika melihat spanduk yang terbentang atau sekedar melakukan pendaftaran secara langsung dan juga menjalani proses verifikasi usai mendaftar melalui website yang telah disediakan.

Lokasi posko pendaftaran itu berada di sebelah kiri atau terletak di area pintu keluar parkir bagi penumpang Commuterline di stasiun akhir Tangerang.

Posko tersebut didirikan dengan tenda berwarna putih berukuran besar diserta pemasangan spanduk yang terbentang panjang yang mampu menarik perhatian masyarakat dari kejauhan.

Di dalam posko terlihat dua buah meja yang digunakan untuk melayani pendaftar dengan disiapkan dua buah laptop dan fasilitas elektronik lainnya guna menunjang proses verifikasi berkas pendaftaran.

Sebanyak empat orang petugas pun tengah sigap berjaga untuk melayani warga yang datang mendaftar sembari menjelaskan alur petunjuk untuk pemenuhan persyaratan. 

"Pendaftar program montis ini paling banyak terjadi pada tanggal 5 Desember 2024 dengan total 26 penumpang," kata dia.

Tingginya jumlah masyarakat yang mendaftar tersebut disebabkan lantaran Stasiun Tangerang menjadi satu-satunya posko yang tersedia untuk wilayah Provinsi Banten.

Adapun kabanyakan masyarakat yang datang untuk mendaftar, lanjut dia, merupakan perantau yang bertujuan untuk pulang ke kampung halamannya masing-masing.

Kendati demikian tidak sedikit pula jumlah peserta yang mengikuti program angkutan motis berangkat sekedar untuk berlibur singkat mengajak keluarga mereka.

Terlebih stasiun yang berada di Kelurahan Bausasran, Kecamatan Danurejan, Kota Jogja itu merupakan salah satu stasiun favorit masyarakat yang hendak datang untuk berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Mayoritas masyarakat yang daftar itu sepertinya perantau, karena mereka datang biasanya rombongan dengan teman-teman yang kerja di pabrik atau perusahaan," kata dia. 

"Tidak hanya itu peserta angkutan motis ini juga banyak yang mau liburan ke Yogyakarta, seperti pasangan suami istri yang tadi baru datang untuk mendaftar," ungkapnya.

 (m28)

Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved