Media Asing Ramai-ramai Sebut PSSI Berencana Cari Pelatih dari Eropa Gantikan Shin Tae-yong

Shin Tae-yong dianggap memiliki keterbatasan dalam bahasa bahasa sehingga menjadi kendala saat berkomunikasi.

Editor: Joseph Wesly
(KOMPAS.com/Fristin Intan Sulistyowati )
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong setelah pertanding Indonesia vs Laos berakhir dengan hasil 3-3 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Kamis (12/12/2024). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- PSSI disebut tengah membidik pelatih baru untuk melatih pemain Timnas Indonesia. Sang pelatih tersebut dikatakan akan menggantikan Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong dianggap memiliki keterbatasan dalam bahasa bahasa sehingga menjadi kendala saat berkomunikasi.

Ketidakmampuan Shin Tae-yong  berbahasa Indonesia disebut juga menjadi jarak antara peltih berpaspor Korsel tersebut dengan pemain jadi berjarak.

Selian itu cara melatih Shin Tae-yong yang mengedepankan kebugaran dan fisik juga dianggap sudah ketinggalan jaman.

Hal itu disebut menjadi alasan PSSI mencari pelatih baru untuk melatih Timnas Garuda.

Pernyataan itu dilontarkan oleh Beberapa media asing Tuttosport asal Italia hingga wartawan Eureporter, Collin Stevens.

Posisi Shin Tae-yong disebut menjadi sorotan federasi dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut informasi yang didapatkan Kompas.com, hal ini semata bukan karena hasil di Piala AFF 2024 tetapi juga karena dinamika yang terjadi di dalam timnas senior, terutama pada ronde laga Oktober kontra Bahrain dan China. 

Dinamika internal ini juga tertangkap di dalam tim. Antara lain, ada halangan bahasa yang berasal dari ketidak mampuan Shin berkomunikasi tanpa penerjemah hingga isu di mana beberapa pemain utama "menerima hukuman" setelah berdiskusi dengan sang pelatih usai laga kontra Bahrain.

Kini, beberapa media berbahasa asing pun melaporkan hal sama.

Tuttosport asal Italia melaporkan bahwa Erick kini fokus membawa Garuda lolos ke Piala Dunia 2026 dengan kampanye rekrutmen masif terhadap pemain-pemain diaspora Indonesia di Eropa. 

"Namun, pada titik ini ia perlu lompatan kualitas lebih besar dan perubahan di bangku cadangan tengah dipertimbangkan," tulis media tersebut pada Senin (30/12/2024).

"Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, yang metodenya terlalu fokus ke fisik dan kebugaran dianggap tak lagi memuaskan."

"Oleh karena itu, pelatih berikut bisa menjadi orang Eropa dan sosok tesebut harus siap untuk ronde laga Maret melawan Australia dan Bahrain."

Hal serupa juga dilaporkan oleh wartawan Eureporter, Collin Stevens, yang mengatakan bahwa para pemain Eropa tak bahagia dengan standar pelatihan di timnas.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved