Dipecat Suwon FC dan Kini Menganggur, Pratama Arhan Dilarang Mertua Pulang ke Indonesia

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Pratama Arhan kini menganggur alias tidak punya klub setelah dipecat Suwon FC.

Pemecatan yang dilakukan Suwon FC memang sudah bisa diprediksi. Pasalnya selama bermain selama setahun di klub berbasis di Korea Selatan itu, Prama Arhan cuma bermain 2 kali dengan durasi empat menit.

Hal itu berbanding terbalik dengan kemampuan Pratama Arhan yang cukup mumpuni bila bermain di Timnas Indonesia.

Apalagi pria asal Blora ini memiliki lemparan maut yang kerap menjadi asisst buat pemain depan Timnas untuk membuat gol.

Meski begitu, Pratama Arhan dikabarkan sudah memiliki peminat. Ada lima peminat yang disebut ingin meminta tanda tangan suami Azizah Salsha. Kesemuanya adalah tim luar negeri. 

Pratama masih akan bermain di luar negeri karena terikat "kontrak" dengan sang mertua Andre Rosiade.

Andre Rosiade memang meminta menantunya itu untuk bermain minimal 10 tahun di luar negeri.

Baca juga: Pratama Arhan Dilepas Suwon FC, Cuma Bermain 2 Kali dengan Total Waktu 4 Menit dalam Setahun

Pratama Arhan resmi menganggur per 1 Januari 2025 setelah dilepas Suwon FC.

Hal ini memang sudah sesuai prediksi lantaran pemain 1 tahun itu sangat minim menit bermain.

Bersama Suwon FC, Arhan hanya mencatatkan 4 menit bermain, dengan koleksi 1 kartu merah.

Saat ini, publik Indonesia menanti pelabuhan selanjutnya si pemilik lemparan dalam mematikan itu.

Bagi Arhan ada dua pilihan untuk melanjutkan kariernya, yang pertama adalah tetap berkarier abroad sebagaimana yang ada dalam "kontraknya" dengan mertua.

Mertua Pratama Arhan, Andre Rosiade pernah berujar Desember 2024 lalu bahwa menantunya masih akan berkarier abroad.

Ia juga menampik Arhan akan bergabung dengan klub yang diurusnya di Liga 1, Semen Padang.

Menurutnya, saat ini Arhan masih mempertimbangkan 5 tawaran dari klub luar negeri.