PSMS Medan Dijual Edy Rahmayadi, Sosok Ini Paling Berpotensi Jadi Pemilik Baru Ayam Kinantan

Pertama klub PSMS Medan tidak dibawa ke luar Sumatra. Sedangkan syarat kedua adalah klub harus dijaga baik-baik

Editor: Joseph Wesly
TRIBUN-MEDAN.com/Dahnil Siregar
Para Pemain PSMS Medan. 

TRIBUN TANGERANG.COM, MEDAN- Klub Sepak Bola PSMS Medan dijual. Kesulitan finansial disebut jadi alasan utama klub kebanggan  warga kota Medan ini dijual.

Informasi dijualnya klub berjuluk Ayam Kinantan ini diinformasikan oleh mantan Gubernur PSMS Medan, Edy Rahmayadi.

Edy mengatakan PSMS akan dijual dengan dua syarat utama.

Pertama klub PSMS Medan tidak dibawa ke luar Sumatra. Sedangkan syarat kedua adalah klub harus dijaga baik-baik.

Hingga kini belum ada orang yang memberikan penawaran serius meski sudah banyak orang yang mengaku tertarik memberi klub yang bermarkas di Kebun Bunga ini.

Direktur PSMS Medan, Arifuddin Maulana Basri, pada Kamis (16/1/2025) mengatakan sudah banyak yang menawar PSMS. 

"Kami sedang menunggu kabar dari calon pembeli, yang tanya banyak, tetapi belum tahu mana yang serius," ucap Arifuddin dalam keterangan tertulisnya.

"Intinya, kami sudah ikhlas, kalau ini harus berpindah kepemilikan," tuturnya.

Meskipun begitu, kata Arifuddin, sebagai pembina, Edy Rahmayadi mengajukan dua syarat bagi calon pembeli.

"Permintaan pembina hanya dua, (pertama), PSMS jangan dibawa keluar Sumatera Utara dan yang kedua, tolong dijaga dengan baik," ujar Arifuddin.

Kisaran harga pasar PSMS Medan Dilansir dari situs resmi transfermarkt.co.id, harga pasar klub PSMS Medan per Kamis (16/1/2025) senilai Rp 20,51 miliar.

Kendati demikian, Arifuddin belum membeberkan berapa harga saham PSMS Medan yang dikelola PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang akan dijual.

"Kalau soal harga, ya relatif, tidak bisa kita cerita untung rugi," tuturnya.

"Selayaknya tim Liga 2 saja, tetapi PSMS ini punya value yang lebih. Kalau memang serius untuk PSMS, calon pembeli tak seharusnya memperdebatkan hal itu," ujar Arifuddin.

Namun, Arifuddin tidak mendetailkan alasan PSMS Medan dijual.

Menurutnya, kini PSMS sedang menghadapi tekanan finansial.

Kemudian, dia menegaskan sampai saat ini PSMS masih dikelola PT KMI. "Masih saya dan ayah (Edy Rahmayadi) yang membiayai ini semua. Tolong doakan tim kami ini bisa melewati babak playoff degradasi Liga 2 dengan baik," ucapnya.

"Saya tekankan kepada pemain harus bermain all-out demi marwah PSMS. Tugas saya adalah membiayai ini sampai selesai," ujarnya.

Ade Jona Prasetya Dirumorkan Beli PSMS Medan

PSMS Medan dinyatakan siap dijual dan berpindah kepemilikan, ada satu orang yang berpotensi membelinya yakni Anggota DPR RI.

Pengelola PSMS, Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), Arifuddin Maulana Basri, telah menyatakan tim Ayam Kiantan siap dijual.

PSMS yang saat ini dikelola Edy Rahmyadi dan Arifuddin siap menjual tim Ayam Kinantan kepada pihak lain.

Anggota DPR RI Ade Jona Prasetyo
Anggota DPR RI Ade Jona Prasetyo ((Tribun Medan/Anugrah Nasution))

Arifuddin menjelaskan bahwa pihaknya terbuka terhadap kemungkinan perubahan kepemilikan, meski hingga saat ini belum ada keputusan resmi.

Diakuinya saat ini sudah ada yang melirik dan bertanya-tanya terkait PSMS Medan.

"Terkait polemik pindah tangan kepemilikan PSMS, kami sedang menunggu kabar dari calon pembeli. Yang tanya banyak, tapi belum tahu mana yang serius. Intinya, kami sudah ikhlas kalau ini harus berpindah kepemilikan," kata Arifuddin sesuai rilis dari Media Officer PSMS Medan, Kamis (16/1/2025).

Lantas siapa yang berpotensi membeli saham PSMS Medan?. 

Anggota DRP RI, Ade Jona Prasetya paling berpotensi membeli klub PSMS Medan.

Pasalnya, beredar isu pengusaha muda Sumatra Utara itu akan membeli saham PSMS Medan

Bahkan Ade Jona nampak hadir saat PSMS Medan bertanding di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam saat melawan Sriwijaya FC.

Tak hanya itu, sebagian suporter juga tampak memberikan respon positif terhadap kehadirannya.

Ade Jona juga sempat diajak suporter turun dari kursi penonton dan menyapa kelompok suporter SMeCK Hooligan.

Namun, merespon hal tersebut, Ade Jon Prasetyo tampaknya masih malu-malu menjawab akan membeli PSMS Medan.

"Kan isu. Sama-sama berdoalah kita sama klub kita. Kata siapa, kita cuman nonton, happy alhamdulillah PSMS Menang. Mudah-mudahan kita bersama berdoa," ucap Ade Jona usai menyaksikan pertandingan PSMS Medan baru-baru ini.

Ade Jona mengimbau seluruh pecinta sepakbola Sumatra Utara, khususnya PSMS Medan agar mendoakan yang terbaik untuk klub kebanggaan kota Medan tersebut. 

"Hari ini kita sama kawan-kawan, semuanya nonton bola, namanya sama-sama anak Medan harus mendukung klub kebanggaan kita. Mudah-mudahan yang terbaik buat PSMS Medan," ungkap Ade Jona usai menyaksikan pertandingan PSMS Medan baru-baru ini.

Saat ini Ade Jona Prasetyo juga menjabat Ketua DPD Gerindra Sumatera Utara periode 2024-2029.

Ade Jona Prasetyo resmi ditunjuk memimpin DPD GerIndra Sumut dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra yang berlangsung di Indonesia Arena, Jumat (30/8/2024). 

Ade Jona Prasetyo menggantikan Ketua Gerindra Sumut sebelumnya yakni Gus Irawan Pasaribu yang telah menjabat sejak 2013 silam. 

Ade Jona Prasetyo juga pernah menjabat sebagai ketua tim pemenangan Prabowo dan Gibran untuk Sumatera Utara pada Piplres 2024. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved