Dokter Tifa Minta Ijazah Jokowi Diperlihatkan: Kalau Tidak, Pemeriksaan Jadi Omon-omon

TRIBUNTANGERANG.COM - Dokter Tifa memenuhi panggilan klarifikasi penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, pada Kamis (10/7/2025). 

Kepada awak media, Dokter Tifa mempertanyakan statusnya sebagai saksi terlapor dan meminta agar dokumen ijazah yang dipersoalkan ditunjukkan secara terbuka.

Ia menegaskan, tanpa kejelasan dokumen tersebut, proses pemeriksaan hanya akan menjadi omon-omon alias omong kosong.

Tak hanya itu, Dokter Tifa juga merasa aneh karena dirinya sebagai saksi terlapor sementara ia tak tahu siapa pelapor dan materi yang dilaporkan

"Saya sebagai saksi terlapor membutuhkan klarifikasi juga dari Polda. Apa sih materinya sehingga saya jadi terlapor? Pelapornya siapa saja, karena nama-nama itu sama sekali tidak dikenal publik,” ujar Dokter Tifa di depan Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Ia juga menyinggung bahwa polemik ini sudah melibatkan tiga proses di kepolisian, baik di Bareskrim Polri oleh TPUA hingga di Polda Metro Jaya.

"Waktu itu atas terlapor Joko Widodo sekarang pelapor nya ada lima pihak. Itu kan sebenarnya muaranya kan soal ijazah. Ijazah yang diklaim apa pun itu lah mau diklaim asli mau diklaim palsu," ujarnya.

Baca juga: Roy Suryo Bongkar Hasil Analisis Ijazah Jokowi, Ahli Digital Forensik dari pihak Jokowi Bilang Gini

Dokter Tifa juga menyinggung kejelasan jati diri dari ijazah secara analog. Ijazah analog bisa diartikan sebagai ijazah dalam bentuk fisik atau konvensional, yang berbeda dengan ijazah digital. 

 "Sampai hari ini belum diperlihatkan seharusnya saya sebagai terlapor itu punya hak untuk melihat karena dengan itu diskusi menjadi jelas," tutur dokter Tifa kepada wartawan.

Dokter Tifa menuturkan tak memahami maksud undangan klarifikasi tanpa hadirnya jati diri dari dokumen tersebut. 

"Maka di sini saya juga akan meminta kepada pihak pemeriksa untuk menghadirkan ijazah tersebut tapi kalau tidak ya omon omon aja jadinya," ujarnya.

(Tribunnews.com/Reynas Abdila)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News