Diplomat Muda Tewas
Kapolri Ungkap Alasan Tak Mau Buru-buru Ungkap Penyebab Tewasnya Arya Daru
Tepat 10 hari kematiannya, penyebab tewasnya Arya Daru belum dibeberkan oleh pihak kepolisian
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Hingga Jumat (18/7/2025) siang, Polri belum menuntaskan pekerjaan rumah soal penyebab kematian diplomat muda Kemenlu, Arya Daru.
Tepat 10 hari kematiannya, penyebab tewasnya Arya Daru belum dibeberkan oleh pihak kepolisian.
Padahal sebelumnya Kapolda Metro Jaya meminta waktu sepekan untuk menuntaskan penyelidikan kasus tewasnya Arya Daru.
Namun hingga sepekan berlalu, belum ada pengumuman soal penyebabnya.
Diketahui Arya Daru ditemukan tewas pada Selasa (8/7/2025) di kamar Indekosnya di Gondangdia.
Korban ditemukan tewas dengan kepala dilakban dan tubuh ditutupi selimut biru dongker.
Ternyata ada alasan kenapa polisi belum membeberkan penyebab kematian alumnus HI UGM itu.
Baca juga: Family Man, Arya Daru Tiap Hari Tanya Kabar Istri dan Anaknya, Istri Panik karena Tak Bisa Ditelepon
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap alasannya.
Jenderal Sigit mengaku ingin hasil penyelidikan dapat dipertanggung jawabkan ke publik sehingga polisi melakukan upaya maksimal dan tuntas.
“Lebih pada posisi kita ingin lebih cermat yang kedua juga kita ingin menunggu seluruh hasil tuntas, sehingga kemudian ini semuanya bisa dipadukan untuk kemudian bisa dipertanggungjawabkan ke publik” kata Sigit di Mako Brimob, Kamis (17/7/2025).
Di tengah lamanya proses penyelidikan yang dilakukan Polri, pakar Kriminologi Universitas Indonesia (UI) Haniva Hasna mendorong penyelidik untuk melakukan audit digital forensik.
Dia berharap polisi melakukan penyidikan kematian Arya Daru harus berbasis scientific crime investigation.
“Audit digital forensik sangat krusial, lacak pesan, panggilan terakhir, lokasi ponsel, dan semua aktivitas transaksi korban. Siapa yang terakhir menghubungi? Apakah ada orang yang sempat masuk kamar tanpa terdeteksi?” ujar Haniva saat dikonfirmasi, Jumat (18/7/2025).
Audit digital forensik adalah proses investigasi terhadap data digital untuk mengungkap bukti-bukti yang relevan dalam sebuah kejadian atau kasus hukum.
Tujuannya di antaranya adalah mengidentifikasi jejak digital dari aktivitas mencurigakan dan menganalisis perangkat digital seperti komputer, ponsel, server, dan jaringan.
Respons Kapolri Soal Mabes Polri Diminta Ambil Alih Kematian Diplomat Muda Arya Daru |
![]() |
---|
Keluarga Arya Daru Terima Paket Misterius Berisi Simbol-simbol yang Dikirim ke Rumah Keluarga |
![]() |
---|
Polisi Hormati Keraguan Keluarga soal Kematian Arya Daru, Tapi Tegaskan Tak Ada Unsur Pidana |
![]() |
---|
Arya Daru Diduga Sengaja Hilangkan Ponsel Sebelum Tewas, Penasihat Ahli Kapolri Buka Suara |
![]() |
---|
Respons Reza Indragiri Polisi Sebut Arya Daru Korban: Perkataan Keseleo Boleh Jadi Lebih Jujur Lho |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.