Kunjungi Tangsel, Menteri UMKM Dorong Pelaku Usaha Dukung Ekonomi Nasional Lewat Retail Modern

Sementara ini yang kita dorong untuk terlibat ataupun masuk dalam rantai pasok itu UMKM yang dibawah agregasi pusat oleh-oleh Gerai Lengkong

Penulis: Nurmahadi | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Nurmahadi
STANDARISASI PRODUK UMKM- Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dorong pelaku usaha untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui kolaborasi dengan retail modern. Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengatakan nantinya standarisasi terhadap barang maupun makanan dari UMKM akan disesuaikan. (Tribuntangerang.com/Nurmahadi) 

Laporan Reporter Tribuntangerang.com, Nurmahadi

TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG UTARA - Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) RI dorong pelaku usaha untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui kolaborasi dengan retail modern. 

Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengatakan nantinya standarisasi terhadap barang maupun makanan dari UMKM akan disesuaikan. 

"Sementara ini yang kita dorong untuk terlibat ataupun masuk dalam rantai pasok itu UMKM yang dibawah agregasi pusat oleh-oleh Gerai Lengkong Tangsel ada sekitar 300 lebih gerai. Diharapkan bisa menjadi pionir untuk UMKM yang ada di Tangsel," katanya di Kawasan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa (29/7/2025). 

Maman mengatakan akan berupaya agar produk dari para pelaku UMKM bisa masuk ke beberapa retail modern yang sudah ada. 

Dia menyebut mekanisme bisnisnya akan disesuaikan dengan standarisasi dari pihak retail.  

"Nanti disesuaikan dengan standardisasi. Misalnya Alfamart dia punya standarisasinya juga, punya produknya apa. Indomaret juga seperti itu. Sarinah juga seperti apa. Jadi macam-macam nanti disesuaikan saja. Itu B to B (business to business) ya bukan di wilayah kita," ungkapnya. 

Selain itu Maman menilai program makan bergizi gratis (MBG) juga menjadi penggerak ekonomi rakyat dengan pelibatan langsung para UMKM lokal sebagai mitra pasok komoditas pangan.

"Ini adalah bagaimana membangun ekonomi baru di bawah, di level rakyat Indonesia, seluruh Indonesia dengan pelibatan langsung UMKM di program MBG," papar Maman. 

Menurutnya UMKM bukan hanya sebagai mitra penyedia melainkan menjadi fondasi penting untuk mewujudkan ketahanan pangan lokal dan pemerataan ekonomi. 

"UMKM harus menjaga kualitasnya agar program makan bergizi gratis dapat berdampak baik bagi penerima," tuturnya. (m41) 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved