HUT ke 80 RI

Rangkaian Peringatan HUT RI ke-80 di Kabupaten Tangerang Berlangsung Khidmat

Pemkab Tangerang telah melaksanakan serangkaian kegiatan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI mulai tasyakuran hingga upacara penurun bendera.

|
Editor: Mochammad Dipa
dok. Pemkab Tangerang
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid bertindak sebagai inspektur upacara pengibaran Bendera Merah Putih pada HUT ke-80 RI di Lapangan Upacara Raden Aria Yudhanegara, Minggu (17/8/2024) pagi. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Pemerintah Kabupaten Tangerang telah melaksanakan serangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan RI.

Acara HUT ke-80 RI di Kabupaten Tangerang terdiri dari 4 rangkaian kegiatan. Mulai dari tasyakuran yang berlangsung pada pukul 20.00 WIB hingga Upacara Penurunan Sang Merah Putih pukul 17.00 WIB.

Sebagai bagian dari ungkapan rasa syukur dan penghormatan atas perjuangan para pahlawan kemerdekaan, Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar tasyakuran bersama masyarakat yang berlangsung di Masjid Agung Al-Amjad, pada Sabtu (16/08/2025) malam. 

Kegiatan ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, sebagai bentuk doa dan harapan agar Kabupaten Tangerang senantiasa diberkahi dan mendapatkan rahmat dari Allah SWT. 

Tasyakuran tersebut dibuka langsung oleh Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid dan dihadiri Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmja, unsur Forkopimda Kabupaten Tangerang, Para kepala Perangkat Daerah serta para tokoh Agama.

Kegiatan tasyakuran yang dilakukan Pemkab Tangerang bersama masyarakat sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT, atas nikmat kemerdekaan yang telah diberikan kepada bangsa Indonesia melalui perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dan ulama yang berlangsung di Masjid Agung Al-Amjad, pada Jum’at (16/8/2025) malam.
Pemkab Tangerang melakukan tasyakuran bersama masyarakat yang berlangsung di Masjid Agung Al-Amjad, pada Sabtu (16/8/2025) malam dan dilanjutkan upacara renungan suci yang digelar tepat pukul 00.00 WIB, Minggu (17/8/2025). (dok. Pemkab Tangerang)

Dalam sambutan Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid menyampaikan tasyakuran sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT, atas nikmat kemerdekaan yang telah diberikan kepada bangsa Indonesia melalui perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dan ulama.  

"Mari kita berdoa sejenak, untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur membela Kemerdekaan Indonesia dan sudah sepatutnya kita bersyukur diberi kesempatan untuk tinggal di wilayah yang indah ini," ujar Bupati Maesyal

Bupati Tangerang juga mengajak masyarakat di malam tasyakuran untuk bersama sama melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan melakukan hal-hal kecil yang bermanfaat.

Seperti menebarkan kebaikan, menjaga keukunan, meningkatkan kepedulian sosial serta mendukung pembangunan daerah demi kesejahteraan bersama.

Dilanjutkan dengan upacara renungan suci yang digelar tepat pukul 00.00 WIB, Minggu (17/8/2025).

Acara ini berlangsung khidmat dengan menggunakan pencahayaan dari nyala api obor di Taman Makam Pahlawan (TMP) Raden Arya Wangsakara, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. 

Upacara renungan suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Raden Arya Wangsakara, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, tepat pada pukul 00.00 WIB, 17 Agustus 2024 dalam rangka peringatan HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. 
Upacara renungan suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Raden Arya Wangsakara, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, tepat pada pukul 00.00 WIB, 17 Agustus 2024 dalam rangka peringatan HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.  (dok. Pemkab Tangerang)

Pada upacara renungan suci tersebut, Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menghadiri apel renungan suci dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. 

Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Inf Yudho Setyono. Dalam naskah renungan suci yang dibacakannya, Letkol Inf Yudho Setyono menegaskan bahwa jasa dan perjuangan para pahlawan tidak akan pernah dilupakan.

"Kami yang hadir pada apel renungan suci ini untuk mengenang arwah dan jasa-jasa pahlawan nusa dan bangsa," ujarnya.

Ia juga menyebutkan bahwa di TMP Raden Arya Wangsakara, terbaring 17 pahlawan yang terdiri dari 4 pahlawan angkatan bersenjata dan 13 pahlawan dari badan perjuangan. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved