TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG - Beberapa waktu terakhir pengguna jalan di sekitar Bintaro, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dihantui teror Komplotan aksi begal.
Bahkan komplotan aksi begal itu tak segan-segan membacok korbannya saat merampas benda berharga yang diincarnya.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin mengatakan, komplotan aksi begal diduga berjumlah 6 orang.
Saat in, empat dari enam pelaku aksi begal itu sudah dibekuk Polres Tangerang Selatan.
Menurut Iman Imanussin, masing-masing tersangka yang telah diringkus berinisial RDS (17), AFA (17), FGA (17), dan CFR (17).
"Ada 4 tersangka, dan masih dalam pengajaran dua lagi," kata Iman saat gelar perkara kasus tersebut di Mapolres Tangsel, Serpong, Selasa (21/9/2021).
Baca juga: 4 Pelaku Aksi Begal Kerap Beraksi di Bintaro Masih Berstatus Pelajar
Baca juga: Polisi Buru Tiga Anggota Komplotan Begal Motor Bersenjata Tajam yang Beraksi di Bintaro, Pondok Aren
Sementara itu, Kapolsek Pondok Aren Kompol Riza Sativa mengatakan, para pelaku melangsungkan aksinya setelah melihat situasi dan kondisi ruas jalan.
Tak jarang aksi para pelaku berlangsung karena minimnya penerangan jalan umum (PJU) di sekitar Bintaro, Pondok Aren, Kota Tangsel.
"Karena kawasan Bintaro minim penerangan," ujarnya.
Riza Sativa menjelaskan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan lingkungan maupun pemerintah dalam penambahan fasilitas PJU.
"Kami akan memberikan saran dan koordinasi kepada lingkungan setempat untuk menambah penerangan yang cukup," kata Riza Sativa.
Baca juga: Dua Remaja Dibacok Begal di Bintaro, Empat Pelaku Bawa Kabur Motor Korban, Kini Ditangkap
Baca juga: Remaja Dibacok dan Motor Dirampok Komplotan Pelaku Begal di Bintaro Kota Tangerang Selatan
Iseng
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Riza Sativa mengatakan, motif keisengan menjadi dasar komplotan yang beranggotan para pelajar itu nekat membegal dan membacok para korbannya.
"Motifnya iseng," kata Riza Sativa.
Riza menuturkan, sebelum melakukan aksinya komplotan perampok itu berkumpul di satu rumah komplotannya.