"Semoga ini juga bisa jadi dorongan buat teman-teman lainnya, biar bisa mengeluarkan bakatnya dan menjadi juara sampai ke nasional," sambung Farah.
Baca juga: Diapit 3 Jenderal, Gaya Menlu Retno Marsudi Bikin Salah Fokus, Pakai Sepatu Kanan-Kiri Beda Warna
Baca juga: TAK DISANGKA, Uang Ratusan Juta Terkumpul Ketika Penjual Gorengan Bongkar Tabungan dari Ember
Baca juga: Dampak Corona, Pemerintah Jepang Beri Setiap Anak hingga Usia 18 Tahun, Subsidi Uang Rp12,7 Juta
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin memastikan, siswa-siswi yang menjadi juara itu berhak melanjutkan jenjang pendidikan selanjutnya, yakni SMA, tanpa harus mendaftar melalui sistem zonasi.
Sebab, penghargaan itu disebut Jamaluddin sebagai tiket untuk pendaftaran SMA melalui jalur prestasi.
"Yang jelas anak-anak ini sudah punya tiket untuk masuk SMA nanti tanpa harus melalui tes atau seleksi zonasi, karena mereka bisa langsung mendaftar lewat jalur prestasi," papar Jamaluddin.
"Itu merupakan hak mereka sebagai seorang pelajar yang berprestasi atas bakat dan kemampuannya," imbuhnya.
Menurutnya, keberhasilan siswa-siswi tersebut menjadi juara di tingkat nasional, sesuai dengan target yang telah dicanangkan oleh Pemkot Tangerang.
"Target kita dari Kota Tangerang itu memang selalu mendapat juara di tingkat nasional di setiap kompetisi yang diikuti, khususnya pada lingkup pendidikan," ucapnya.
Semoga keberhasilan anak-anak ini dapat menjadi contoh dan diikuti siswa lainya, sehingga mereka punya pacuan untuk terus berprestasi," tutup Jamaluddin. (m28)