TRIBUNTANGERANG.COM, BANTUL - Persita Tangerang kalah 0-2 dari Persik Kediri pada laga lanjutan Liga 1 2021 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Jumat (3/12/2021).
Dua gol Persik dicetak oleh Muhammad Ridwan pada menit ke-83 dan Youssef Ezzejjari Lhasnoul pada menit ke-87.
Kekalahan itu membuat skuad Pendekar Cisadane duduk di posisi kedelapan klasemen sementara dengan torehan 22 poin dari 15 kali main.
Sedangkan, Persik ada di peringkat ke-14 klasemen sementara dengan kumpulan 14 poin dari 15 kali penampilan.
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro, kecewa anak asuhnya gagal meraih tiga poin.
Baca juga: Kandas 0-2 dari Tim Papan Bawah, Ini Kata Persita Tangerang
Baca juga: Jelang Lawan Persik Kediri, Persita Enggan Anggap Remeh
Baca juga: Performa Jauh dari Ekspetasi, Persita Tangerang Saatnya Ganti Ujung Tombak Pemain Asing?
Namun, dia berharap skuadnya tidak putus asa dan segera reorganisasi untuk pertandingan berikutnya.
"Terima kasih juga pemain. Meskipun kami kalah, tetapi pemain sudah bekerja keras," kata Widodo dikutip dari persitfc.com.
"Hasil ini memang sangat mengecewakan bagi kami. Tetapi inilah sepak bola, kami harus terus. Jangan sampai putus asa dan terus memerbaiki diri untuk pertandingan berikutnya,” ujar Widodo.
Widodo tak menampik, bermain dengan 10 orang pemain sangat mempengaruhi permainan Persita.
BERITA VIDEO: Nora Alexandra Ungkap Kekesalan karena Merasa Difitnah hingga Komitmen Dampingi Jerinx
Pada laga itu, Persi harus kehilangan satu pemain, yaitu Herwin Tri Saputra yang diganjar kartu merah pada menit ke-53.
Sebab, sebelumnya pun di pekan kedua, Persita pernah memenangi pertandingan dengan hanya 10 pemain di lapangan.
"Pasti lah. Kalau kami kurang satu orang ya pasti ya. Tetapi, kami berusaha terus supaya dengan 10 pemain. Juga waktu kami lawan Persela bisa memenangi pertandingan," ucap Widodo.
"Tetapi, kondisi dan situasinya mungkin sekarang sudah berbeda. Jadi bagaimana konsolidasi lagi ke dalam tim kami. Supaya foul-foul yang merugikan ini bisa kita hindari,” terang Widodo.
Ke depan, Widodo hanya berharap timnya bisa mengevaluasi lebih menyeluruh lagi untuk persiapan pertandingan berikutnya.