TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT TIMUR - Kasus korupsi pengadaan lahan untuk pembangunan SMKN 7 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih terus bergulir.
Di tengah pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan penelusuran kasus tersebut, pembangunan Gedung SMKN 7 Kota Tangsel di Jalan Cempaka 3, Rengas, Ciputat Timur pun terbengkalai.
Lahan seluas ratusan meter persegi tersebut hanya banyak menampilkan pemandangan rumput liar yang tak beraturan tumbuh tepat di halaman gedung.
Bahkan akses menuju lokasi gedung terbilang sangat memprihatinkan dikarenakan para pengajar maupun siswa hanya diberi jalan dengan ukuran lebar sekira 2 meter untuk dapat masuk ke lingkungan sekolah.
Selain itu, sekolah tersebut hanya memiliki tiga gedung tanpa disokong sarana dan pra sarana yang menunjang untuk kegiatan belajar mengajar.
Semakin miris kala TribunTangerang mengunjungi sekolah tersebut, para siswa sedang melangsungkan ujian dengan bangunan sekolah yang seadanya.
Bahkan, sejumlah siswa menggunakan ruang semi bangunan yang terlihat tak kokoh dalam kegiatan pembelajaran tatap muka secara terbatas itu.
"Hanya 3 kelas, belum ada informasi (dibangun lagi-red) saya sudah sekitar 3 tahun di sini belum ada," kata seorang tenaga pengajar kepada Wartakotalive.com saat ditemui di lokasi, Rengas, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Rabu (8/12/2021).
Sementara itu, halaman sekolah yang belum teraspal ataupun teralaskan batu conblok membuat para pengguna gedung baik tenaga pengajar, staff, hingga pelajar kerap kotor akibat akses yang becek saat hujan melanda.
Hanya terdapat akses jalan bebatuan conblok dengan lebar sekira 60 meter yang kerap digunakan para pengguna gedung agar terhindar dari genangan air yang ada pada halaman sekolah.
Baca juga: Cara Cek Penerima BSU Rp1 Juta Lewat bsu.kemnaker.go.id atau WhatsApp dan Cara Pencairannya
Baca juga: Kisah Keluarga Komplotan Copet Asal Jakarta Beraksi di Sirkuit Mandalika, Ayah, Ibu, Anak, Tersangka
"Kalau banjir enggak, tapi becek kalau hujan iya. Tapi itu kan ada jalan conblok," ungkapnya.
Adapun hingga berita ini dituliskan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten belum merespon terkait kondisi mirisnya bangunan SMKN 7 Kota Tangsel.
Diwartakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan penelusuran dugaan kasus korupsi terkait pengadaan lahan untuk pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di Jalan Cempaka 3, Rengas, Ciputat Timur.
TribunTangerang pun melakukan penelusuran kondisi dan lingkungan SMKN 7 Kota Tangsel itu.
Di lokasi TribunTangerang mendapati lahan berukuran sekira ratusan meter persegi itu banyak ditumbuhi rumput liar serta pepohonan rindang.