Kelaparan tersembunyi juga secara tidak proporsional mempengaruhi populasi yang menua.

Umumnya, wanita disarankan untuk meningkatkan asupan vitamin D dan B12 seiring bertambahnya usia, dan atlet dianjurkan untuk mengkonsumsi lebih banyak kalsium dan vitamin B.

Suplemen juga dapat menawarkan banyak manfaat fungsional.

Misalnya, ketika saya berlari, saya mengambil suplemen yang meningkatkan produksi oksida nitrat tubuh saya untuk mendukung aliran dan kinerja darah.

Saya juga mengambil suplemen serat karena saya tidak selalu mengkonsumsi jumlah yang cukup dari buah-buahan dan sayuran setiap hari.

Karena kebutuhan nutrisi kami dapat bervariasi dari masing-masing individu, kami sarankan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan yang berpengalaman dalam ilmu gizi.

Menurut survei global kami, sekitar 27 persen menerima informasi tentang suplemen makanan dari dokter mereka.

Apakah Suplemen Aman Dikonsumsi?

Ketika kita berbicara tentang suplemen, kita mengonsumsi beragam nutrisi yang diambil untuk mendukung kesehatan kita, jadi hampir tidak mungkin untuk menjawab pertanyaan yang begitu luas tanpa jawaban yang luas. Ya – umumnya, suplemen aman.

Ada banyak variabel yang terlibat, seperti jenis suplemen, kebutuhan pribadi Anda, dan standar kualitas produsen. Mari kita bahas ini lebih detail.

Memahami Persyaratan Minimum dan Batas Atas Suplemen

Pertama, mari kita evaluasi jenis suplemen.

Beberapa suplemen difokuskan untuk mendukung asupan nutrisi penting yang sehat.

Ini termasuk vitamin, mineral, dan bahkan lemak dan asam amino yang tidak dibuat tubuh Anda tetapi membutuhkan fungsi yang sehat. 

Suplemen ini sering telah menetapkan persyaratan harian minimum dan diketahui batas atas berdasarkan pemahaman tentang kemungkinan efek samping.