Banten

Wahidin Halim Ingatkan Warga Banten Harus Tetap Waspada Varian Omicron

Penulis: AndikaPanduwinata
Editor: Intan UngalingDian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Banten Wahidin Halim meminta masyarakat waspada terhadap penyebaran Covid-19 varian Omicron. Salah satu caranya tetap menerapkan protokol kesehatan.

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG -  Gubernur Wahidin Halim mengatakan,  Pemerintah Provinsi Banten waspada terhadap penyebaran Covid-19 varian Omicron.

Salah satu upaya yang dilakukan Pemprov Banten terus melakukan kampanye dan menggencarkan pelaksaanaan protokol kesehatan dan meningkatkan vaksinasi Covid-19 masyarakat. 

Selain itu, warga yang baru melakukan perjalanan dari luar negeri harus menjalani masa karantina selama 10-14 hari.

“Untuk karantina pasien Covid-19 varian Omicron saat ini masih terkonsentrasi di RS (rumah sakit) dan Wisma Atlet sesuai arahan Pemerintah Pusat," kata Wahidin Halim Jumat (8/1/2022).

"Meski demikian untuk pasien dengan varian Covid lainnya ditempatkan pada rumah-rumah singgah di Provinsi Banten yang saat ini kita aktifkan kembali,” ujarnya lagi.

Pemprov Banten juga menyediakan oksigen dan obat-obatan untuk masyarakat.

Baca juga: Kenali 10 Gejala Varian Omicron yang Sering Dianggap Sepele

Baca juga: Imbas Kasus Varian Omicron, Ratusan Jemaah Umrah di Kota Tangsel Gagal Berangkat

Saat ini kasus Covid-19 lebih rendah dibanding waktu sebelumnya.

Wahidin Halim mengimbau  warga Banten agar tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan dan mengikuti program vaksinasi Covid-19. 

Terkait pembelajaran tatap muka (PTM), Pemprov Banten terus memantau perkembangan dan penyebaran Covid-19 varian Omicron. 

“Kita pastikan dulu apakah sudah menyebar ke masyarakat. Akan kita rapatkan sejauh mana penyebaran omicron dan tingkat bahayanya,” kata pria yang akrab disapa WH ini.

Seusai mengikuti Rapat Koordinasi Arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo,  Wahidin Halim menggelar rapat kerja (rakor).

Rakot itu tentang 'Tindak Lanjut Arahan Presiden Republik Indonesia Dalam Penanganan Pandemi Covid-19' secara virtual.

Rapat tersebut diikuti oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Plt Sekda Provinsi Banten Muhtarom, Bupati dan Wali Kota serta Forkopimda se-Provinsi Banten. 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten per 6 Januari 2022, cakupan vaksinasi dosis I mencapai 80,7 persen atau 7.444.018 orang dari 9.229.383 orang sasaran.

Sedangkan untuk cakupan dosis II mencapai 54,9 persen atau 5.068.073 orang. 

Untuk dosis III yang ditujukan kepada 45.566 orang tenaga medis sudah mencapai 97,5 persen atau 44.424 orang.