Terlebih, pemberlakuan harga minyak murah di retail-retail minimarket yang hanya Rp 14.000 per liternya, semakin membuat pedagang minyak di pasar tradisional menangis
"Pemerintah tolonglah dikontrol harga-harga bahan pokok ini, kasihan sama kami pedagang pasar tradisional kalau minyak murah hanya dibikin di minarket, udah pusing banget ini kami pedagang," keluhnya.
"Kalau ini enggak segera ditangani, bisa-bisa kehilangan pelanggan kita, ini saja sudah tiga hari enggak ada pembeli minyak, semenjak minyak murah dijual di minimarket kemarin itu," tutur Engguan. (M28)