Selain itu, Anggara mendorong Pemprov DKI Jakarta terbuka terkait proses persiapan lainnya seperti sponsor dan penjualan tiket.
Menurutnya, ketidakterbukaan akan membawa masalah-masalah lainnya pada masa depan.
“Sebelumnya Pemprov dan Jakpro percaya diri dapat sponsor dan menjual tiket dengan mudah."
"Tapi sampai sekarang kedua hal itu masih menjadi misteri karena tidak pernah dikabarkan kepada publik,” kata Anggara Wicitra Sastroamidjojo.