TRIBUNTANGERANG.COM, TAPOS -- Pemerintah Kota Depok mulai mengoperasionalkan isolasi terpusat (Isoter) yang memanfaatkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah Sehat Afiat (ASA).

RSUD ASA beralamat di Jalan Raya Tapos, Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Kota Depok pada Jumat, 1 April 2022.

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, RSUD ASA dijadikan Isoter lantaran sesuai dengan instruksi dari pemerintah pusat sebagai upaya dalam penanganan pandemi Covid-19.

Mohammad Idris mengatakan, karena positivity rate Kota Depok masih di atas 5 persen, harus ada yang namanya isoter, dulu ada Makara (UI), Makara selesai ke PSJ (Pusat Studi Jepang).

"Nah sekarang kita sudah tidak sewa lagi sudah punya tempat kita manfaatkan sebelum operasional RSUD dibuka," papar Idris saat ditemui di RSUD ASA, Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Batal Gunakan Wisma Makara UI Sebagai Lokasi Isoter, Pemkot Depok Lirik RSUD Depok Timur

Baca juga: Isoter Pusat Studi Jepang Hampir Penuh, Isoter Berbasis Masyarakat di Depok Gagal Terealisasi

Isoter RSUD ASA menyediakan 92 tempat tidur yang memang dikhususkan bagi pasien positif Covid-19 yang bergejala ringan.

Sebab, lanjut Idris, isoter RSUD ASA belum memiliki peralatan medis lantaran belum beroperasi.

"Hanya tindakan ringan seperti pengecekan suhu, dan lain sebagainya. Isoter ini memang dikhususkan bagi pasien Covid-19 yang rumahnya tidak memadai atau memungkinkan untuk isoman, mungkin ada bayi atau kakek nenek, dan lain sebagainya," papar Idris.

Peruntukan Isoter di RSUD ASA sendiri akan berlangsung selama tiga bulan mulai 1 April sampai Juni, sebelum akhirnya nanti ditutup dan kemudian dibuka untuk pelayanan kesehatan umum para warga.

Baca juga: GANJIL Genap di 13 Titik di Jakarta Jumat, 1 April 2022, Simak Daftarnya Berikut Ini

Baca juga: Gelar Konfercab V Terpilih Ketua Muslimat NU Kota Depok yang baru Lulu Muflihah

"Jadi, ini RSUD ASA belum beroperasi nih belum buka untuk umum, rencana akan resmi beroperasi bulan Oktober atau enggak November (2022) menunggu ABT (Anggaran Belanja Tambahan). Jadi kalau ada kegawatdaruratan jangan ke sini dulu karena belum ada peralatannya, belum siap," tuturnya.

Setelah nantinya Isoter di RSUD ASA ini beroperasi, Idris mengatakan sisa pasien yang masih ada di PSJ akan dipindahkan ke Isoter RSUD ASA.