TRIBUNTANGERANG.COM, KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang memastikan Jalan Arteri dan Alternatif memadai untuk dilintasi pemudik.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Prasarana pada Dishub (Dinas Perhubungan) Karawang, Dicky Prayoga, Senin (11/4/2022).
Menurut Dicky, pihaknya telah melakukan pemantauan ke jalan arteri dan alternatif.
Video: 80 Juta Orang Akan Mudik Lebaran Tahun 2022 Ini
Hasilnya, jalan itu memadai untuk dilintasi pemudik.
Mulai dari jalur arteri perbatasan Karawang-Bekasi di Tanjungpura, Kecamatan Karawang Barat, tembus sampai ke Kecamatan Jatisari, dan berakhir di jalur Pantura perbatasan Subang.
Sedangkan jalur alternatif dimulai dari Flyover Lamaran, Jalan Baru Karawang, melewati Lamaran, Wadas, lalu tembus di Pantura.
Bisa juga langsung melalui Tanjungpura yang tembus ke Jalan Baru Karawang.
Baca juga: Jelang Mudik Lebaran, Kehadiran Terminal Bayangan Dikeluhkan PO di Jakarta
Baca juga: Jelang Mudik, Kemenhub Imbau PO Lakukan Ramp Check Bus untuk Cegah Kecelakaan
"Jalannya bagus, sudah memadai untuk dilintasi," katanya.
Dia menyebut, jalur arteri nantinya disiapkan untuk kendaraan roda empat. Terutama bila terjadi kepadatan di jalan tol, para pemudik mobil diarahkan menuju arteri via pintu tol Karawang Barat ataupun Karawang Barat.
"Sementara roda dua dialihkan ke jalur alternatif melalui flyover Lamaran menuju arah Telagasari, Lemahabang, Karasak, lalu ke Cikalong Jatisari," tambahnya.
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono memastikan tidak ada penyekatan di jalur mudik Lebaran Idul Fitri 2022.
Sebanyak 700 personel gabungan dikerahkan untuk memastikan kelancaran arus mudik serta keamanan para pemudik.
Baca juga: 2 Posko Cek Poin Disiapkan di Kota Tangerang untuk Antisipasi Arus Mudik dan Arus Balik
"Personel yang dikerahkan 700 gabungan dari Polres, Brimob Polda, Kodim dan pemda. Tidak ada penyekatan," kata Aldi, pada Senin (11/4/2022).
Aldi menerangkan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Karawang sudah menyiapkan rencana pengamanan.