TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Hewan ternak tertular penyakit mulut dan kuku (PMK) paling banyak terdapat di Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
Sebanyak 348 kasus PMK hewan ternak dari 825 kasus PMK yang ditemukan di Kota Tangerang.
Penyebaran PMK hewan ternak di Kota Tangerang selain Cipondoh juga menyebar ke-8 kecamatan lainnya.
Kecamatan Ciledug 150 kasus, Periuk 113 kasus, Karang Tengah 90 kasus, Neglasari 60 kasus, Pinang 39 kasus, Benda 13 kasus, Karawaci 9 kasus, dan Cibodas 2 kasus.
Menurut Kepala Bidang Pertanian Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Ibnu Ariefyanto, di Kecamatan Cipondoh ada 18 peternakan yang hewan ternaknya terpapar PMK.
Sedangkan Pinang dan Periuk masing-masing 6 peternakan, di Ciledug ada 3 peternakan.
Wilayah Karang Tengah, Neglasari dan Karawaci, masing-masing dua peternakan. Sementara Benda dan Cibodas, masing-masing 1 peternakan yang hewan ternaknya terpapar PMK.
Baca juga: Wabah PMK Hewan Ternak di Kota Tangerang 825 Kasus, Sebagian Besar Menyerang Sapi
Baca juga: 79 Kasus PMK Ringan Ditemukan di Kota Tangsel, 46 Ekor Hewan di Antaranya Proses Penyembuhan
Ibnu Ariefyanto menambahkan, 3 ekor dari ratusan hewan ternak yang terjangkit PMK di antaranya telah mati, dan 29 ekor hewan ternak lainnya dilakukan pemotongan paksa.
Menurutnya, pemotongan paksa hewan ternak tersebut dilakukan lantaran proses penyembuhan hewan ternak telah melebihi batas waktu yakni selama 12 hari.
"Jadi kalau ada hewan ternak yang kemungkinan sembuhnya kecil padahal telah dilakukan metode penyembuhan selama beberapa hari, itu kita lakukan pemotongan paksa," tuturnya.
"Dan bagian-bagian tertentu seperti kaki, jeroan pada hewan itu tidak diizinkan untuk dikonsumsi, tapi bagian lainnya boleh dengan prosedur memasak yang benar," ujarnya.
Dia mengimbau kepada para peternak dan pedagang hewan ternak di Kota Tangerang agar tidak saling mengunjungi.
Pasalnya, penularan wabah PMK dinilai dapat berkembang lebih cepat di antara sesama individu yang berhubungan dengan hewan ternak.
"Supaya penyebaran PMK tidak semakin meluas, para peternak di Kota Tangerang diimbau untuk tidak saling berkunjung satu lapak ke lapak yang lain," ujarnya.
Meskipun begitu, hampir 60 persen dari 825hewan ternak yang terpapar PMK di Kota Tangerang telah dinyatakan sembuh.